get app
inews
Aa Read Next : Viral Video Tawuran Pelajar SD di Cirebon, Saling Kejar di Area Pesawahan

Viral, Video Guru dan Murid Menangis Berpelukan di Cianjur, Ini Penyebabnya

Kamis, 22 September 2022 | 21:05 WIB
header img
Bikin Terenyuh, Berikut Cerita Video Viral Guru Peluk Murid di Cianjur ( Foto : Tangkapan Layar)

CIANJUR, iNewsCirebon.id - Viral di media sosial sebuah video menampilkan seorang guru menangis sedang memeluk muridnya, Siswa SD itu didatangi guru ke rumah lantaran jarang masuk sekolah karena dikira malas, ternyata faktanya justru bikin haru dan terenyuh. 

Sampai saat ini, video itu sudah ditonton lebih dari 1,7 juta orang dan mendapatkan 5.000 komentar yang sebagian besar memberikan dukungan kepada siswa SD dan gurunya.

Sang guru diketahui bernama Endah Rosalina, yang juga merasakan kesedihan, akhirnya ikut menangis sambil memeluk anak didiknya tersebut. 

Berdasarkan penelusuran, siswa SD tersebut bernama Raffa Dzaikra Putra, siswa kelas 4 SDN 1 Pacet, Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.

Peristiwa mengharukan tersebut berawal saat guru Endah Rosalina melakukan home visit atau kunjungan ke rumah murid bersama teman-teman sekelasnya. Lantaran, Raffa jarang masuk sekolah dan dikhawatirkan karena ada masalah atau penyebab lain.

Namun saat tiba di rumah dan mendengarkan semua keluhan Raffa, guru dan murid lain justru terharu. Raffa mengaku tidak ada yang membangunkannya pada waktu pagi sebab ibunya telah meninggal dunia karena sakit dua tahun lalu.

Mendengar penuturan Raffa, gurunya merasa tersentuh dan ikut terisak sambil memeluk Raffa, anak didiknya dengan penuh kasih sayang. Endah Rosalina pun memberikan semangat kepada Raffa agar kembali rajin sekolah.

Setelah dilakukan home visit guru dan teman-teman sekelasnya, Raffa kini kembali semangat dan berangkat ke sekolah seperti biasa. Raffa pun lebih ceria dibanding sebelumnya.

Endah Rosmalina, guru SDN 1 Pacet mengatakan, terkejut saat mengetahui video tersebut viral. Padahal dia merekam video tersebut spontan sebagai dokumentasi kegiatan home visit ke rumah anak didik. 

"Tanpa ada niatan ingin memviralkan apalagi menyudutkan pihak mana pun. Atas kejadian tersebut saya meminta maaf khususnya kepada keluarga," kata Endah Rosmalina.

Sementara itu, Kepala SDN 1 Pacet Oom Wahidah mengatakan, menginstruksikan kepada para guru untuk melakukan home visit jika mendapati anak yang jarang masuk sekolah. Selain bersilaturahmi dengan orang tuanya juga untuk mengetahui penyebab anak didik jarang sekolah.

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut