get app
inews
Aa Read Next : Masa Angkutan Lebaran 2024, KAI Daop 3 Cirebon Siagakan 305 Personel Keamanan

Pria Berkostum Joker Ngamuk di Kereta, Duduk Santai Sambil Merokok Usai Tusuk 17 Orang 

Senin, 01 November 2021 | 13:43 WIB
header img
Seorang pria memakai kostum joker mengamuk di kereta api dan menusuk 17 orang. (Foto: thevibes)

“Pertama saya pikir itu seperti acara Halloween. Tetapi saya bergegas pergi ketika seorang pria membawa pisau panjang masuk. Saya sangat beruntung tidak terluka," kata seorang pria yang berada di kereta kepada NHK.

Seorang penumpang perempuan mengatakan penyerang melakukan tindakan itu tanpa menunjukkan emosi apa pun.

"Dia memegang pisau dan mulai menyebarkan cairan," katanya. “Dia melakukan tindakan ini tanpa menunjukkan emosi apa pun, hanya secara mekanis. Saya pikir itu membawa ketakutan bagi semua orang.”

Kyodo News mengatakan 15 orang terluka dalam serangan itu. Laporan lain NHK mengatakan 17 orang terluka dengan seorang pria berusia 60-an tahun berada dalam kondisi serius.

Puluhan petugas pemadam kebakaran dan polisi terlihat bekerja di luar stasiun.

Kejahatan dengan kekerasan jarang terjadi di Jepang, tetapi pada bulan Agustus sembilan orang terluka, salah satunya serius, dalam serangan penikaman di kereta komuter di Tokyo, di mana tersangka kemudian menyerahkan diri setelah melarikan diri dari tempat kejadian.

Dalam serangan terpisah pada bulan Agustus, dua orang menderita luka bakar dalam serangan asam di stasiun kereta bawah tanah Tokyo.

Jepang memiliki undang-undang senjata yang ketat, tetapi terkadang ada kejahatan kekerasan yang melibatkan senjata lain.

Pada 2019, seorang pria membunuh dua orang termasuk seorang siswi dan melukai lebih dari selusin orang dalam amukan yang menargetkan anak-anak saat mereka menunggu bus.

Pada 2018, seorang pria ditangkap di Jepang tengah setelah menikam satu orang hingga tewas dan melukai dua lainnya di dalam kereta peluru.

Editor : Sazili Mustofa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut