Viral! Siswi MTs di Jambi Menangis Gagal Tampil di Acara HUT RI ke-80 karena Ultah Istri Camat

Jhon Mieftah
Sebuah video yang memperlihatkan tangisan para siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 7 Sungai Bahar, Jambi viral di media sosial. Foto: medsos

JAMBI, iNewsCirebon.id – Sebuah video yang memperlihatkan tangisan para siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 7 Sungai Bahar, Jambi viral di media sosial. 

Mereka kecewa setelah gagal tampil dalam acara perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia pada Minggu (17/8/2025), yang diduga terganggu oleh perayaan ulang tahun istri camat setempat.

Menurut informasi yang beredar, para siswi ini telah mempersiapkan penampilan drum band khusus untuk memeriahkan acara tersebut. 

Namun, saat mereka hendak tampil di lapangan, panitia justru memutar lagu ulang tahun dengan volume keras dan beralih fokus merayakan hari lahir istri Camat Sungai Bahar, Agus Riyadi.

Dalam video yang tersebar luas, terlihat siswa dan siswi menangis tersedu-sedu di tengah lapangan, merasa kecewa karena latihan yang mereka lakukan selama berhari-hari tidak dihargai. 

Mereka tampak bingung dan akhirnya membubarkan diri meski belum sempat tampil penuh.

Orang tua dan guru yang mendampingi pun tak bisa menyembunyikan kekecewaan mereka. Salah seorang wali murid bahkan merekam kejadian tersebut dan mengunggahnya ke media sosial.

"Sudah enggak apa-apa, enggak usah tampil lagi. Biar ku upload di medsos," ucap perekam dalam video viral yang dilansir dari akun TikTok @feedgramindo_, Senin (18/8/2025).

Para wali murid menyayangkan sikap panitia yang dianggap lebih mementingkan acara pribadi daripada penampilan siswa yang telah mempersiapkan diri dengan serius.

"Anak-anak ini sudah latihan lama, panas-panasan, pulang terlambat. Kalau akhirnya disuruh berhenti di tengah penampilan, wajar kalau mereka kecewa!" ujar salah satu orang tua murid.

Sementara itu, hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak Kecamatan Sungai Bahar terkait insiden tersebut. Publik pun menantikan klarifikasi, terutama dari Camat Agus Riyadi.

Kemarahan orang tua siswa memuncak usai kejadian. Mereka meluapkan protes kepada panitia penyelenggara di lokasi acara. 

Guru-guru pun ikut menyuarakan kekecewaan atas perlakuan yang dianggap tidak menghargai jerih payah para siswa.

Dalam video lainnya, saat grup drum band memasuki lapangan dan bersiap tampil, panitia malah memutar lagu "Selamat Ulang Tahun" dari Jamrud dengan volume tinggi. 

MC acara pun terdengar menyampaikan ucapan ulang tahun kepada istri camat, mengabaikan penampilan siswa yang sedang bersiap.

"Selamat ulang tahun, semoga bahagia selalu," ujar sang MC, sementara suara drum band nyaris tak terdengar.

Akhirnya, para siswa memilih menghentikan penampilan mereka dan keluar dari lapangan dengan mata berkaca-kaca. Momen ini langsung menyita perhatian publik dan menuai simpati luas di media sosial.

Respons Netizen

Unggahan video ini dibanjiri komentar warganet yang turut geram dan kecewa:

“Latihan berhari-hari, panas-panasan, tapi pas mau tampil malah begini. Wajar kalau mereka kecewa.”

“Ultah istri camat emang harus di acara umum gitu? Kan bisa nanti setelah anak-anak tampil.”

“Siapa yang punya ide ini? Camat? Panitia? Kok bisa enggak mikir sama sekali.”

“Bayangin kalau kalian di posisi mereka. Latihan keras cuma buat diabaikan.”

Peristiwa ini pun menjadi sorotan, memperlihatkan pentingnya menghargai semangat dan usaha generasi muda, terutama dalam momen sebesar peringatan Hari Kemerdekaan.
 

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network