Percobaan berbahaya itu dilakukan Sobari dan Ronis setelah mereka sebelumnya melihat atraksi debus yang dilakukan pemain profesional di tempat tersebut.
"Keduanya saling kenal. Mereka sudah melihat atraksi debus pemain profesional lalu ikut-ikutan mencoba. Tapi ternyata aksinya berujung celaka," kata Kepala Desa Padaasih Deden Muzizat saat dikonfirmasi, Selasa (29/3/2022).
Menurut Deden Muzizat, akibat aksi coba-coba itu, Sobari mengalami luka pada bagian leher dan saat itu juga langsung dibawa ke RS Cibabat, Kota Cimahi untuk mendapatkan penanganan. Golok yang dipakai pun merupakan senjata yang dipakai debus sebelumnya oleh pemain profesional di lapangan tersebut.
"Korban Sobari mengalami luka 16 jahitan. Saat ini kondisinya (korban Sobari) sudah mulai membaik," ujar Deden Muzizat.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait