Menurut Raden Gilap Sugiono, sumpah pocong bukanlah sesuatu yang luar biasa di tempatnya. "Sumpah pocong di sini sudah sering dilakukan, jadi bagi kami tidak ada yang istimewa," katanya.
Namun, yang menarik perhatian publik adalah karena sumpah pocong kali ini melibatkan orang-orang yang tengah menjadi sorotan.
"Kebetulan saja kasusnya sedang viral, jadi banyak yang penasaran dengan proses sumpah pocong ini," tambahnya.
Ia juga menyebutkan bahwa jika salah satu pihak tidak hadir pada hari pelaksanaan, ritual tetap akan dijalankan.
"Seharusnya dua pihak itu (Rudiana dan Saka Tatal) hadir, namun jika salah satunya tidak hadir, ritual tetap dilaksanakan," tegasnya.
Ritual sumpah pocong ini direncanakan akan dihadiri oleh tim hukum Farhat Abbas dan beberapa saksi yang hadir pada sidang peninjauan kembali (PK) Saka Tatal.
"Besok kabarnya Pak Farhat Abbas dan rekan-rekannya juga akan hadir bersama Komjen Susno Duadji," tutupnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
