KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Seiring dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, tingkat konsumsi Liquefied Petroleum Gas (LPG) atau elpiji bersubsidi 3 kg di wilayah Cirebon diprediksi menurun.
Selain tidak adanya tambahan kuota gas 3 kg oleh Pertamini ke wilayah Cirebon, Hal tersebut dlihat dari berkurangnya penggunaan gas tabung hijau oleh para pedagang.
"Dalam masa PPKM Darurat ini, memang tidak ada tambahan kuota gas 3 kg di wilayah Cirebon. Akan tetapi, untuk pasokannya saat ini lebih dari cukup," ungkap Koordinator Himpunan Wirasuwasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswnamigas) Kota dan Kabupaten Cirebon, Gunawan, Jumat (9/7/2021).
Gunawan mengatakan, dari sebagian besar agen yang ada saat ini, tidak banyak menerima permintaan konsumsi gas 3 kg dari para pedagang.
"Sejauh ini mereka ini kan merupakan pengguna terbesar gas 3 kg. Namun, dengan pembatasan ini mereka juga tidak bisa berjualan dan tidak bisa lagi menggunakan tabung gas tersebut," tandasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait