Dengan protokol ini, pasien tidak perlu puasa hanya perlu mengatur pola diet saja. Tujuannya agar pasien tetap bugar dan sehat selama menjalani proses caesar hingga sesudah operasi. Selain itu metode ini dapat mengurangi mual dan muntah pada pasien.
Suhu ruangan diatur sedemikian agar pasien merasa nyaman dan tidak kedinginan.
Pemberian obat anestesi pada protokol ERACS pun dikurangi menjadi ¼ dosis. Dengan penurunan dosis ini diharapkan segera hilangnya efek anestesi pada ERACS sehingga memungkinkan pasien dapat melakukan mobilisasi atau pergerakan lebih cepat dan pasien bisa pulih lebih cepat. Sebab dengan mengurangi dosis, otomatis fungsi kaki pasien bisa bergerak normal kembali lebih cepat.
Teknik operasi dengan minimal handling yakni penggunaan pisau kecil yang tajam, penggunaan benang terbaik, dan teknik operasi lapis demi lapis juga akan meningkatkan keamanan pasien pada saat operasi.
Penggunaan jarum atraumatic model dengan ukuran kecil dan pengolesan emla sebelum dilakukan suntikan anestesi akan sangat mengurangi efek trauma pada bekas tusukan anestesi.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait