Nyeri otot : Penyebab dan Cara Mengobatinya

Tim Liputan
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Sejumlah penyakit yang memiliki gejala nyeri otot, yakni Fibromyalgia, Chronic fatique syndrome, Autoimun disesase, penyakit tiroid, Rheumatoid Arthritis, Dystonia, Compartement syndrome, Rhabdomyolisis, Polio, Lyme, Penyakit arteri perifer, Hipokalemia, dan karena efek samping obat seperti penggunaan obat ACE inhibitor. 

Nyeri otot ringan, biasa tidak memerlukan penanganan medis, namun kita harus tahu cara mengatasinya. Berikut beberapa cara sederhana yang dapat kita lakukan untuk menangani nyeri otot : 

  • Tidur yang cukup. 
  • Mengelola stres dengan baik. 
  • Mengistirahatkan bagian tubuh yang terasa nyeri. 
  • Memijat atau melakukan peregangan di bagian otot yang terasa nyeri. 
  • Mengompres otot yang sakit dengan kompres hangat atau dingin. 
  • Menghindari mengangkat beban berat, melakukan olahraga berat, atau aktivitas yang membutuhkan banyak kerja otot sampai otot benar-benar pulih. 
  • Melakukan yoga atau meditasi untuk membantu meredakan ketegangan otot-otot yang bermasalah. 

Terkadang beberapa nyeri otot tidak hilang dengan cara yang sederhana seperti diatas. 

Adakalanya penanganannya memerlukan medikamentosa dan terapi fisik. Medikamentosa yang sering diberikan adalah ibuprofen atau acetaminofen. Jika analgetik atau anti nyeri tidak cukup membantu maka dapat diberikan obat-obatan yang berfungsi sebagai relaksan otot seperti Eperisone HCL. 

Menurut Intermountain Healthcare, dokter mungkin akan menyarankan untuk menjalani terapi fisik dengan ahli. Dengan melakukannya sesegera mungkin, Anda mungkin bisa pulih lebih cepat dalam keadaan yang jauh lebih baik.

 

Editor : Miftahudin

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network