Berdesakan, Warga Berebut Air Bekas Siraman Pusaka Keraton Kasepuhan

Dede Kurniawan
Tradisi siraman panjang jimat di Keraton Kasepuhan (foto: dede kurniawan)

KOTA CIREBON, iNews.id - Ratusan Warga nampak antusias mengikuti prosesi siraman panjang yang dilakukan di Kraton Kasepuhan, Kota Cirebon, Rabu (13/10/2021).

Tradisi siraman panjang adalah salah satu rangkaian kegiatan peringatan maulid Nabi Muhammad Saw di Kraton Kasepuhan sebelum Puncak nya yakni tradisi Panjang Jimat.

Dalam tradisi siraman panjang ini ada sedikitnya 9 piring ukuran besar yang merupakan peninggalan dari Sunan Gunung Jati atau Syekh Sarif Hidayatullah.

"Setalah di cuci, piring ini nantinya digunakan untuk acara puncak Maulid di Kraton Kasepuhan yakni Panjang Jimat," ujar Sultan Sepuh XV PRA Lukman Zulkaedin.

Sementara itu, salah satu warga yang mengaku dari Kecamatan Mundu, Abdul mengungkapkan kalau dirinya sengaja datang ke Kraton Kasepuhan untuk mengikuti tradisi siraman ini. Tidak hanya itu, dirinya juga berharap bisa mendapatkan air bekas mencuci piring pusaka itu untuk dibawa kerumah.

"Ngalah berkah saja, semoga kedepan keluarga kami selalu diberi kesehatan, rezeki yang berlimpah dengan dari air cucian pusaka ini," ujarnya singkat

 

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network