get app
inews
Aa Text
Read Next : Identitas 6 Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon yang Belum Ditemukan

Longsor Gunung Kuda Cirebon Bikin KDM Meradang : Tegas Menutup Perusahaan Selamanya

Jum'at, 30 Mei 2025 | 15:19 WIB
header img
Tragedi Longsor Gunung Kuda Cirebon, Membuat KDM Meradang. Foto: Kolase/Istimewa

KABUPATEN CIREBON, iNewsCirebon.id - Tragedi longsor yang terjadi di Gunung Kuda, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon membawa duka mendalam termasuk bagi Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi

Melalui platform media sosial TikTok miliknya, Kang Dedi Mulyadi, menyampaikan rasa bela sungkawa yang mendalam dan turut menceritakan kejadian saat dirinya datang  ke area pertambangan tersebut. 

"Saya pernah mengunjungi penambangan galian c tersebut, saya melihat sangat berbahaya. Tidak memenuhi unsur keamanan pegawainya. Namun ijin tersebut masih hingga Oktober 2025, saat itu saya bukan siapa-siapa dan tidak bisa berbuat apa-apa," ungkapnya di akun TikTok miliknya.

"Saat ini saya mendengar kabar duka, lebih dari 10 orang tertimbun longsor di pertambangan tersebut," ujarnya lebih lanjut.

KDM, sapaan akrab Gubernur Jawa Barat itu pun secara tegas menyampaikan telah memerintahkan Kepala ESDM dan jajarannya untuk menutup perusahan itu selamanya.

"Selanjutnya dari aspek kebijakan, saya sudah memerintahkan Kepala ESDM untuk mengambil tindakan tegas, perusahaan ditutup selamanya," tegasnya.

Peristiwa Longsor tambang Gunung Kuda terjadi pada Jumat pagi sekitar pukul 09.30 WIB saat longsoran besar menghantam area penggalian batu di tambang aktif tersebut. Material longsor menimbun puluhan kendaraan berat serta sejumlah pekerja tambang yang sedang beraktivitas.

Update terkini ada 8 orang tewas dan 12 orang terluka. Korban luka tersebar di RS Sumber Urip, Puskesmas, dan RS Arjawinangun.

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut