Viral Gerombolan Remaja di Cirebon Tenteng Sajam, Polisi Gercep Amankan 5 Pelaku Masih di Bawah Umur

KABUPATEN CIREBON, iNewsCirebon.id - Viral video sekelompok remaja menenteng senjata tajam secara terang terangan di Kabupaten Cirebon menjadi sorotan di media sosial. 

Aksi gerombolan remaja membawa senjata tajam tersebut jelas membuat resah warga Cirebon. 

Baca Juga

Marak Video Geng Motor di Cirebon, Polisi : Jangan Mudah Percaya

Berkaitan denga peristiwa tersebut pihak Kepolisian Sektor Mundu, Polres Cirebon Kota, berhasil mengamankan 5 remaja dibawa umur diduga terlibat dalam aksi tersebut. 

Kapolsek Mundu AKP Suwito memperlihatkan sejumlah barang bukti berupa senjata tajam milik pelaku

Polisi menyebut, pihaknya langsung bergerak cepat usai video aksi gerombolan remaja tersebut viral di media sosial.

Baca Juga

Polsek Gunungjati Amankan Kelompok Remaja Hendak Tawuran Konten

" Kita menindaklanjuti video yang tersebar viral di media sosial adanya sekelompok pemuda yang akan melakukan aksi tawuran," ujar Suwito, dalam gelar perkara di Mako Polsek Mundu, Rabu (27/12/2023) malam. 

Hasil pendalaman sementara, bahwa video itu direkam pada Senin (18/12/2023) lalu.

Gerombolan remaja tersebut diduga hendak membuat video tawuran konten di jalan yang berada diwilayah Setupatok, Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon. 

Baca Juga

Pelaku Pembacokan di Jalan Raya Gunung Jati Mengaku Anggota Geng Motor Brigez

" Dari hasil pendalaman (video) juga, Alhamdulillah kita mengarah ke salah satu (pemuda) yang ada di video itu," ucapnya.

Usai ditelusuri dan pengembangan, pihaknya pun akhirnya berhasil mengamankan 5 remaja yang diduga ada di dalam video tersebut.

" Mereka yang kita amankan rata rata masih dibawah umur usia 14-15 tahun" Sebut Suwito. 

Baca Juga

Razia Knalpot Bising di Lemahwungkuk Cirebon, Polisi Langsung Hancurkan Knalpot Tidak Standar

Polisi juga mengamankan senjata tajam dari rumah pelaku. 

Meski demikian walaupun dilengkapi dengan barang bukti berupa dua parang dan satu celurit yang ditemukan di rumah salah satu tersangka, penyelidikan menunjukkan bahwa remaja tersebut sebenarnya bukan anggota geng motor.

Mereka merupakan gerombolan remaja yang bermaksud membuat konten tawuran.

Editor : Miftahudin