get app
inews
Aa Text
Read Next : SMKN 1 Gunungjati : Bangun Generasi Pembatik Profesional Ditengah Keterbatasan Fasilitas

Fakta Menarik Batik Trusmi, Berawal dari Tumbuhan yang Ditebang Tumbuh Lagi, Lahirlah Nama Trusmi

Jum'at, 24 November 2023 | 19:54 WIB
header img
Kampung Batik Trusmi merupakan jantung produksi batik. Foto: Ist

Motif lainnya adalah motif pesisiran yang menampilkan flora dan fauna, baik dari darat maupun laut. Warnanya lebih terang, misalnya biru, merah, dan hijau. Bahan batik yang digunakan terbuat dari sutra, katun, katun primisima, dan prima.

Kampung Trusmi diperkirakan sudah berdiri sejak sekitar abad XIV atau bersamaan dengan masa kasunanan Gunung Jati. Bagi para wisatawan selain belanja dan melihat proses pembuatan batik, sekaligus bisa berwisata kuliner, membuat acara gathering dan sebagainya. 

Menjelang memasuki kawasan Trusmi, rumah makan yang menawarkan empal gentong sudah berderet. Jika sudah selesai belanja di sini, sempatkan juga melongok perajin kulit di seberang kawasan Trusmi, di Cibaduyut-nya Cirebon.

Masih di Cirebon, tidak jauh dari kompleks Keraton Kasepuhan, ada suatu kawasan di mana banyak etnis dari Timur Tengah bermukim sejak dahulu. Di sana ada sebuah masjid, Masjid Merah Panjunan, yang didirikan pada tahun 1480. Dari luar bangunanya memang tidak tampak seperti masjid. 

Demikianlah informasi seputar fakta menarik batik Trusmi. Semoga menambah wawasan. 

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut