CIREBON, iNewsCirebon.id - Musim pernikahan di bulan Syawal menjadi berkah tersendiri, bagi sektor kreatif UMKM seserahan dan mahar di Kabupaten Cirebon. Trend peningkatan pemesanan seserahan di momen bulan syawal mencapai 80 hingga 100 persen.
Geliat UMKM sektor kreatif seserahan dan mahar yang berlokasi di kavling, Desa Klangenan, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon setiap hari sibuk menghias seserahan para pelanggan.
Vica, owner Muvi Seserahan Cirebon, pelaku usaha seserahan pernikahan mengaku bulan syawal selalu menjadi momen kenaikan omzet bagi usahanya.
"Setiap bulan syawal, saya selalu kebanjiran order, sampai kewalahan sendiri menerima pesanan orang, "katanya. Sabtu (07/05/3023)
Dalam proses pembuatan seserahan itu, lanjut Vica, barang-barang pengantin di pilah sesuai jenisnya, kemudian barang disusun di dalam box dan dikreasikan menjadi bentuk yang unik dan modern. Tidak ketinggalan, hiasan dekorasi bunga menyesuaikan tema yang diterapkan untuk mempercantik seserahan pernikahan.
"Bentuk seserahan yang kami buat sesuai pilihan dan keinginan dari pemesan atau calon pengantin, "katanya.
Tidak sedikit calon pengantin yang memesan barang seserahan pernikahan sejak jauh-jauh hari. Bahkan, dijelaskan Vica ada juga yang sudah memasak sejak sebelum bulan suci ramadhan yang akan diambil pada bulan Syawal.
"Box seserahan pengantin ini, rata-rata di pesan sebelum ramadhan. Karena untuk digunakan setelah lebaran idul fitri, atau pada bulan syawal, "katanya.
Selain seserahan, mahar pernikahan juga menjadi salah satu pelengkap yang banyak dipesan calon pengantin. Trend tema mahar yang banyak dipesan jenis mahar modern sola, mahar berkonsep mega mendung, adat jawa hingga mahar art resin.
"Untuk tarif yang dipasang menghias seserahan berkisar 500 ribu hingga 1 juta rupiah per paketnya, "katanya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta