get app
inews
Aa Text
Read Next : Pendonor Darah di Kota Cirebon Kian Meningkat, PMI Kumpulkan Ratusan Kantung Darah

Viral Joki Vaksin, Ketua IDI Kota Cirebon Minta Nakes Minta Nakes Perketat Skrining

Rabu, 22 Desember 2021 | 18:26 WIB
header img
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Cirebon, dr. H. Muhammad Edial Sanif (Foto: Ist)

CIREBON, iNews.id - Setelah viral, video seorang pria bernama Abdul Rahim membuat heboh karena mengaku jadi joki vaksinasi dan sudah 16 kali disuntik vaksin.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Cirebon, dr. H. Muhammad Edial Sanif, angkat bicara, menurutnya obat, vaksin ataupun penawar sakit tidak baik jika diterima tubuh secara berlebihan.

"Obat apapun namanya, jika berlebihan bisa overdosis itu tetap punya risiko. Sebaiknya sesuai anjuran dokter," kata dr Edial Rabu (22/12/2021). 

Dikatakannya, sesuai anjuran dan aturan vaksin hanya diberikan dua kali dan nanti ditambah yang ketiga kalinya yakni untuk booster. Jika lebih dari jumlah tersebut, apalagi sampai 16 kali, itu pasti akan menimbulkan masalah bagi tubuh. 

"Kalau vaksin disuntik 16 kali itu pasti nanti akan ada masalah dalam tubuh, bahkan kematian" jelasnya. 

Mengantisipasi kejadian yang sama, ia berpesan agar tenaga kesehatan harus lebih berhati-hati dalam skrining, karena kasus joki vaksin tersebut. 

"Ini jangan terulang, ini kami memang kecolongan, nakes dalam melakukan skrining saat melakukan vaksinasi harus lebih berhati-hati dan teliti, jangan sampai ini (joki vaksin) terulang," tukasnya. 

 

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut