LAS VEGAS, iNews.id - 5 petinju wanita cantik dan seksi. Tinju dikenal sebagai olahraga para pria pemberani. Pasalnya, tinju mengutamakan kekuatan fisik dan terkesan brutal karena para petinju saling baku hantam.
Namun tidak semua pria menekuni olahraga tinju, banyak juga kaum hawa yang menekuni profesi sebagai petinju wanita.
Sedikitnya ada lima petinju wanita cantik dan seksi di dunia yang perlu diketahui. Tidak hanya dari segi prestasinya, terkadang petinju wanita juga kerap mencuri perhatian dengan sosoknya yang manis dan menawan.
Berikut lima petinju wanita tercantik di dunia yang mengejutkan:
1. Ebanie Bridges
Ebanie Bridges
Ebanie Bridges merupakan seorang petinju wanita profesional asal Australia. Wanita cantik kelahiran 22 September 1986 ini telah memegang gelar kelas bantam wanita IBF sejak Maret 2022.
Dalam riwayatnya, awalnya Ebanie Bridges diperkenalkan dengan olahraga karate. Tak lama berselang, dia beralih untuk berlatih kickboxing dan Muay Thai di sekolah menengah sebelum akhirnya memilih menjadi petinju.
Saat berkarier di level amatir, Bridges memiliki rekor 26 kemenangan dan 4 kekalahan. Setelahnya, dia melakukan debut profesionalnya pada 8 Februari 2019 di Horden Pavilion, Sydney. Kala itu, dia berhasil menumbangkan Mahiecka Pareno.
Sampai saat ini, dia memiliki 9 pertandingan profesional. Delapan di antaranya meraih kemenangan dan satu kali kekalahan. Pertandingan terakhirnya berlangsung pada 26 Maret 2022 lalu saat berhadapan dengan Maria Cecilia Roman.
2. Fatima Dudieva
Fatima Dudieva
Petinju wanita berkebangsaan Rusia ini lahir pada 11 Februari 1994. Sebelum menekuni dunia tinju, Dudieva telah terjun ke olahraga pertarungan lainnya.
Dia pernah menjadi petarung Mixed Martial Arts (MMA). Dalam karier tinjunya, petinju cantik ini melakukan debut pada 9 Juni 2018 kala mengalahkan dengan Sofia Abrahamyan.
Berkat prestasi dan kecantikannya yang memukau, tak heran apabila Fatima Dudieva menjadi cukup populer.
Dalam akun sosial medianya, dia memiliki akun instagram di @dudieva_fatima yang saat ini memiliki pengikut mencapai 155k. Selain itu, akunnya tersebut juga sudah mendapat centang biru alias verified.
3. Lauryn Eagle
Lauryn Eagle
Awalnya, Lauryn Eagle menekuni olahraga ski air. Wanita kelahiran 11 Desember 1987 ini beralih ke tinju dan menjadi profesional pada tahun 2010.
Kala itu, petinju cantik ini mengalahkan Kay Hodgson. Dia memiliki rekor profesional 18 kemenangan dan 4 kekalahan.
Pertandingan terakhirnya berlangsung pada Juli 2017 saat dia menumbangkan Supawadee Kabounram. Selain menjadi atlet, Lauryn Eagle juga pernah menekuni dunia model dan hiburan.
Dia pernah tampil dalam kompetisi Miss Teen Australia tahun 2005 sebelum akhirnya mengikuti Miss Teen International dan berhasil meraih penghargaan.
4. Monica Henao
Monica Henao
Petinju wanita asal Kolombia ini pertama kali terjun ke dunia tinju pada 2012. Hanya saja, dia baru menjalani debutnya pada April 2016.
Saat itu, wanita kelahiran 27 Desember 1987 ini menumbangkan Sara Marjanovic di MBS Arena, Potsdam.
Sampai saat ini, Monica Henao memiliki rekor 4 kemenangan, 4 sei, dan 2 kali kekalahan. Pertandingan terakhirnya berlangsung pada 11 Maret 2022 saat dikalahkan oleh Chantall Martinez di Majestic Casino, Panama City.
Di sosial media, Monica memiliki akun instagram di @mo_henao yang saat ini mempunyai jumlah pengikut sebanyak 84,3k.
5. Christina Hammer
Christina Hammer
Christina Hammer merupakan petinju wanita Jerman kelahiran Kazakhstan. Sebagai seorang profesional, wanita kelahiran 16 Agustus 1990 ini telah memegang beberapa gelar termasuk kelas menengah wanita WBO sejak 2010 hingga 2019.
Hammer melakukan debut profesionalnya saat berusia 19 tahun, tepatnya pada 12 September 2009. Saat itu, petinju cantik ini menumbangkan Melisa Koktar dengan TKO.
Sampai saat ini, Hammer memiliki rekor 28 kemenangan dan satu kali kekalahan. Pertandingan terakhirnya berlangsung pada 7 Mei 2022 lalu saat dia mengalahkan petinju wanita Rusia Luiza Davydova.
Di sosial media, dia memiliki akun instagram di @ladyhammer_official yang saat ini memiliki pengikut 171k dan sudah mendapat centang biru atau verified.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta