KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Sprinter asal Kabupaten Cirebon, yang berhasil meraih medali perak PON XX Papua, Erna Nuryanti, ternyata sempat tidak mendulang prestasi apapun. Hal ini terjadi pada saat Erna duduk di bangku kelas 7 dan 8 (kelas 1 dan 2) SMPN 1 Sumber, Kabupaten Cirebon.
"Erna pertama saya temukan saat pelaksanaan Invitasi Atletik Pelajar tahun 2012 dan 2013, saat itu usia Erna masih duduk di bangku SD," ujar Sukawi, salah satu pelatih Erna saat Erna duduk dibangku SMPN 1 Sumber, saat ditemui, Kamis (7/10/2021).
Pada saat itu, lanjut Sukawi, Erna membela UPTD Pendidikan Kecamatan Sumber, dan selalu meraih prestasi khususnya pada nomer lari cepat. Berbekal prestasi yang diraih Erna pada saat invitasi atletik Pelajar itu, Sukawi pun meminta kepada salah satu guru Erna, agar Erna dimasukkan ke SMPN 1 Sumber melalui jalur prestasi.
"Setelah masuk ke SMPN 1 Sumber, kebetulan saya juga dipindah tugas ke sekolah lain dan tidak memegang Erna, tapi semenjak masuk SMPN 1 Sumber, Erna belum pernah peraih prestasi apapun, khusunya di ajang Invitasi Atletik Pelajar," ujar Sukawi.
Sukawi juga menceritakan, pada saat Erna duduk di kelas 9 (kelas 3 SMP.red), Sukawi pun kembali mengajar di SMPN 1 Sumber, dan sempat memanggil Erna karena Erna tidak bisa menghasilkan prestasi apapun, sedangkan Erna sendiri masuk ke SMPN 1 Sumber itu melalui jalur prestasi.
"Saya coba sentuh hatinya, dan meminta pertanggung jawaban dari Erna karna Erna sendiri masuk melalui jalur prestasi, jadi harus menunjukkan prestasi," ternaknya.
Setelah hatinya merasa tersentuh, Erna pun menurut Sukawi, langusng menunjukan perfoma terbaiknya, dengan mendapatkan medali emas pada ajang Invitasi Atletik Pelajar tahun 2016.
"Setelah meraih prestasi di invitasi atletik, saya yakin kalau Erna adalah bibit unggul yang punya kemampuan, akhirnya saya bujuk Erna untuk masuk ke Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) ," jelasnya.
Erna sendiri, menurut Sukawi, awalnya tidak mau untuk masuk ke PPLP, namun dengan bujukan dan juga dukungan dari kakak kandungnya, Erna pun akhirnya masuk ke PPLP.
"Saya sangat bersyukur sekali dengan prestasi yang diraih oleh Erna sekarang ini, semoga kedepan Erna bisa lebih baik lagi dan menjadi kebanggan bagi warga Kabupaten Cirebon," tandasnya.
Selain mendapatkan medali perak PON XX Papua, Erna juga sebelumnya pernah mendapatkan 3 medali emas pada ajang ASEAN School Games (ASG) XI 2019 di Semarang. Medali emas sendiri diraih dari nomer estafet 4 X 100 meter mixed relay, estafet 4X 100 meter girls relay dan 100 meter putri.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
