Persyaratan teknis lainnya yang harus diperhatikan adalah :
1) Kaca spion harus dilepas.
2) BBM wajib dikosongkan pada saat pengiriman.
3) Tidak diperkenankan menambah aksesoris motor.
4) Motor dilengkapi dengan standar tengah.
5) Motor dilengkapi pegangan bagian belakang (behel) motor.
6) Kunci motor dibawa oleh pemudik selama proses pengiriman.
7) Motor tidak dalam kondisi stang terkunci.
Dalam angkutan Motis Ini, Pemerintah menyediakan kuota harian sejumlah 928 unit motor yang diangkut menggunakan 2 (dua) kereta api dengan rangkaian masing-masing 8 (delapan) gerbong bagasi (Gerbong B), dan akan berjalan setiap hari selama periode arus mudik pada 26 s/d 30 April 2022. Kemudian dilanjutkan di periode arus balik, pada tanggal 5 s/d 9 Mei 2022.
Selama pengiriman, peserta juga dapat melakukan pelacakan secara mandiri melalui aplikasi KAI Access maupun website kalogistics.co.id dengan memasukkan nomor resi pengiriman.
Selama penyelenggaraan program, seluruh rangkaian proses angkutan mulai dari penerimaan, pengepakan/packing, pemuatan ke dalam gerbong, pembongkaran dari gerbong hingga penyerahan kepada peserta motis, akan dilayani oleh KAI Logistik selaku pihak penyelenggara yang telah ditunjuk oleh Pemerintah.
“Semoga dengan adanya program pengiriman motor gratis ini, bisa dimanfaatkan secara baik oleh masyarakat di sekitar wilayah Daop 3 Cirebon, agar pelaksanaan perjalanan mudiknya semakin Aman, Sehat, Nyaman dan Lancar,” Tutup Suprapto.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait