JAKARTA, iNewsCirebon.id – Sebuah unggahan mengenai aksi seorang driver ojek online (ojol) yang menolak mengantarkan pesanan sampai ke depan rumah pelanggan mendadak viral di media sosial.
Sikap pengemudi tersebut menuai sorotan karena dinilai tidak mencerminkan pelayanan yang baik.
Unggahan yang disebarkan akun Instagram @kriminal.jakarta itu memperlihatkan percakapan antara driver dan pelanggan.
Dalam narasinya dijelaskan bahwa sang driver bersikeras tidak mengikuti arahan lokasi yang sudah diberikan pelanggan saat mengantarkan makanan.
"Driver ojol ini enggak mau antar pesanan ke rumah customer hanya karena kelewatan. Tapi driver bersikeras tak mau menuruti arahan customer," tulis akun tersebut.
Padahal pelanggan telah memberikan penjelasan detail mengenai alamat rumah dan meminta driver menunggu dirinya keluar. Namun, pengemudi tersebut justru menaruh pesanan secara sembarangan di rumah warga lain.
Pelanggan disebut sempat mengancam akan memberikan rating satu dan melaporkan driver melalui aplikasi.
Meski demikian, sang driver mengaku tidak gentar dan bahkan mengatakan sudah terbiasa menerima rating rendah tanpa mendapatkan sanksi serius.
"Saat diancam di-report dan diberi rating 1 oleh customer, driver ojol ini tetap tidak takut. Katanya dia kesayangan orang kantor aplikator," lanjut akun tersebut.
Setelah unggahan itu viral, pihak manajemen Gojek Indonesia pun memberikan klarifikasi. Mereka memastikan bahwa pengemudi bernama Faturrahman, yang disebut dalam unggahan, sudah tidak lagi menjadi mitra aktif sejak Februari 2025.
"Driver-nya sudah diputus mitra sejak Februari (2025), sembilan bulan lalu," ujar pihak Gojek pada Sabtu (29/11/2025).
Melalui kolom komentar, Gojek Indonesia juga menegaskan bahwa mereka selalu menindaklanjuti setiap laporan terkait layanan maupun perilaku mitra.
Perusahaan menyatakan tidak menoleransi bentuk pelanggaran apa pun, termasuk yang bersifat pidana, dan akan mengambil langkah tegas sesuai ketentuan yang berlaku.
"Langkah tersebut penting untuk melindungi konsumen dan menjaga nama baik jutaan mitra Gojek yang telah bekerja dengan jujur," tulis Gojek Indonesia.
Editor : Rebecca
Artikel Terkait
