BANDUNG, iNewsCirebon.id – Sebuah video yang menayangkan puluhan siswa SDN 117 Batununggal, Kota Bandung, duduk lesehan di trotoar depan sekolah menjadi viral di media sosial jabodetabek24info.
Para siswa tersebut diketahui sedang menunggu kedatangan Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, yang dijadwalkan meresmikan program Buruan Sae di wilayah tersebut.
Dalam keterangan video, disebutkan bahwa pihak kelurahan meminta para siswa untuk menyambut kehadiran Wali Kota Bandung yang akan meninjau program urban farming Buruan Sae di depan sekolah.
Para siswa itu menunggu sejak pukul 08.00 WIB hingga 13.00 WIB.
Namun rencana kunjungan tersebut akhirnya dibatalkan, membuat para siswa merasa kecewa dan sebagian menangis karena sudah menunggu terlalu lama. Kejadian ini berlangsung pada Hari Guru, Selasa (25/11/2025).
Saat dimintai keterangan, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengaku terkejut mendengar kabar bahwa para siswa menunggu dirinya berjam-jam. Ia mengatakan baru mengetahui adanya kegiatan tersebut.
Farhan juga mengaku telah melihat video yang beredar.
“Nanti lah kita ngobrol dulu ya,” ujarnya usai menghadiri acara di Kodim 0618 Kota Bandung, Rabu (26/11/2025).
Ia menambahkan bahwa dirinya belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut soal kejadian tersebut.
Seorang guru yang enggan disebut identitasnya membenarkan bahwa para siswa diminta menunggu lama karena Wali Kota dijadwalkan hadir dalam peninjauan program Buruan Sae.
Menurutnya, siswa juga diberitahu bahwa acara itu rencananya akan dihadiri Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
“Yang bikin anak-anak kecewa itu karena sudah menunggu lama,” ujarnya.
Guru tersebut mengatakan bahwa pihak sekolah sedang berkoordinasi dengan kelurahan agar video yang viral tidak menimbulkan kegaduhan.
Sementara itu, seorang pedagang di depan sekolah yang juga tidak menyebutkan namanya membenarkan adanya peristiwa tersebut pada Selasa (25/11/2025).
Ia menuturkan bahwa kejadian berawal dari informasi bahwa Farhan akan datang ke area Buruan Sae yang lokasinya dekat dengan sekolah.
Setelah kabar itu tersebar, para siswa yang baru selesai mengikuti upacara diminta keluar untuk menyambut kedatangan Wali Kota.
“Sejak pagi-pagi. Harusnya mereka ya selesai upacara saja, tapi karena ada Pak Wali jadi diminta jangan pulang dulu. Padahal sebagian sudah terlanjur pulang,” ujarnya, Rabu (26/11/2025).
Editor : Rebecca
Artikel Terkait
