CIREBON, iNewsCirebon.id - Suasana duka menyelimuti kediaman keluarga TAsmi, pada Minggu (13/7/2025), ketika jenazah almarhumah Tasmi akhirnya tiba di Tanah Air. Perempuan tangguh asal Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon itu, kini dipulangkan ke kampung halamannya tercinta — kembali dalam keheningan, setelah menempuh perjalanan panjang di negeri orang.
Tasmi adalah salah satu warga Kota Cirebon yang memilih merantau ke Malaysia demi menggapai asa dan memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarganya. Namun, takdir berkata lain. Pada Rabu, 9 Juli 2025, ia menghembuskan napas terakhirnya di tanah rantau. Kepergiannya bukan hanya menyisakan luka mendalam bagi keluarga, tetapi juga menjadi duka kolektif bagi masyarakat Cirebon.
Dalam suasana haru yang penuh penghormatan, dokumen kematian Tasmi secara resmi diserahkan oleh Kepala Unit Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) PMI Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat kepada Pemerintah Daerah Kota Cirebon. Selanjutnya, dokumen itu diberikan kepada sang putri, Nesya Puji Lestari, yang menyambutnya dengan mata berkaca-kaca menyimpan sejuta kenangan dan cinta yang kini tinggal dalam ingatan.
Wakil Wali Kota Cirebon, Siti Farida Rosmawati, turut hadir mengiringi kepulangan jenazah Tasmi. ia menyampaikan belasungkawa yang tulus, sekaligus rasa terima kasih atas solidaritas yang mengalir dari berbagai pihak.
"Kehilangan ini adalah luka kita bersama. Namun di balik duka, kita pun menyaksikan betapa besarnya kasih dan kepedulian yang hadir dari banyak pihak. Atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kota Cirebon, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Gubernur Jawa Barat, Bapak Dedi Mulyadi, serta BJB Peduli atas perhatian dan bantuannya yang sangat berarti," ucapnya dengan suara bergetar.
Wakil Wali Kota didampingi oleh anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, George Edi Sugiarto. Kehadiran mereka menjadi simbol sinergi antara pemerintah daerah dan legislatif dalam memastikan setiap proses berjalan lancar, penuh empati, dan menghargai nilai-nilai kemanusian
Dalam kesempatan itu, ia mengingatkan pentingnya menjaga keselamatan dan legalitas dalam bekerja ke luar negeri.
"Saya mengajak seluruh warga Kota Cirebon yang ingin mengadu nasib di negeri orang, untuk selalu menempuh jalur resmi dan legal. Jangan biarkan harapan berubah menjadi duka karena proses yang tidak aman. Keselamatan adalah hak yang tidak boleh ditawar, dan kita semua bertanggung jawab menjaganya," tegasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait