KOTA CIREBON, iNews.id – Salah satu pusat perbelanjaan ikonik di Kota Cirebon, Yogya Siliwangi, akan resmi menghentikan seluruh operasionalnya pada 2 Juni 2025. Setelah hampir 40 tahun berdiri, mal yang dibuka sejak 1986 ini akan menutup tirai perjalanannya.
Selama bertahun-tahun, Yogya Siliwangi lebih dari sekadar tempat berbelanja. Lokasi ini menjadi bagian dari cerita hidup masyarakat, mulai dari membeli perlengkapan sekolah, mencari busana Lebaran, hingga menjadi tempat favorit untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman.
Kabar penutupan ini diumumkan langsung oleh pihak pengelola melalui surat resmi yang ditandatangani Direktur Supermarket, Loky. Surat tersebut dipasang di pintu utama pusat perbelanjaan, berisi ucapan terima kasih kepada para pelanggan setia.
“Terima kasih atas kepercayaan dan kesetiaan Anda selama ini,” demikian bunyi pernyataan dalam surat tersebut.
Regional General Affairs Yogya Cirebon, Suharianto, mengonfirmasi penutupan tersebut. Ia mengatakan masyarakat masih dapat berbelanja di dua cabang Yogya lainnya di Cirebon yang tetap buka.
“Soal alasan pastinya, kami belum bisa menjelaskan lebih lanjut karena ini keputusan langsung dari manajemen pusat,” jelasnya.Rabu (29/5)
Yogya Siliwangi terdiri dari tiga lantai: lantai dasar untuk supermarket, lantai dua untuk produk fesyen, dan lantai tiga sebagai area perkantoran. Pada dekade 1990-an, pusat belanja ini sempat menjadi primadona, tak hanya dikunjungi warga Cirebon, tetapi juga menarik pengunjung dari Indramayu, Kuningan, dan Majalengka.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, daya tarik Yogya Siliwangi mulai menurun. Persaingan dengan pusat perbelanjaan modern yang menawarkan konsep baru dan fasilitas lebih lengkap menjadi salah satu penyebab berkurangnya pengunjung.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait