CIREBON, iNewsCirebon.id - Wisata budaya di Gegesik Kulon merupakan salah satu destinasi wisata berupa desa yang menonjolkan nilai budaya dan juga sebagai media edukasi bagi masyarakat.
Desa yang penuh keasrian ini terkenal akan sebagian besar warganya yang berprofesi sebagai seniman, pengrajin, wirausaha, dan petani.
Terdapat ragam kesenian yang dilestarikan hingga banyak generasi muda yang mempelajari kesenian di desa ini. Produksi kuliner dan seni rupa pun beragam, seperti ukiran kayu, sungging wayang, ukir topeng, kriya kendang, dan lukisan kaca.
Desa wisata Gegesik Kulon pernah mendapatkan penghargaan dalam daftar 50 besar ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) di tahun 2021. Lalu apa saja wisata budaya yang dapat kita lakukan di Gegesik Kulon?
Wisata Budaya di Gegesik Kulon
Edukasi Budaya Lokal, Ukir Kayu Jati
Di Wisata Budaya Gegesik Kulon, kamu bisa melihat aneka ukiran kayu yang ciamik dan keren banget, lho. Kayu yang digunakan sebagai bahannya pun berkualitas, yaitu dari kayu jati. Tak hanya bisa melihat prosesnya, kamu juga bisa belajar bagaimana mengukir kayu yang estetik di tempat ini.
Melihat Pembuatan Wayang Kulit Tatah Sungging
Selain kerajinan ukiran kayu, produk kebudayaan khas dari Gegesik Kulon yang masih terjaga kelestariannya adalah wayang kulit tatah sungging. Bisa dibilang wayang kulit ini sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Gegesik Kulon.
Para pengrajin disini memiliki banyak murid dan juga mau mengajarkannya kepada para pengunjung, mulai dari mengolah bahan dasar kulit kerbau, menatah, menyungging, dan seterusnya.
Melihat Penampilan Tari Topeng 5 Wanda dan Seni Rampak Kendang
Biasanya tarian dan alunan alat musik ini dipentaskan sebagai bentuk penyambutan tamu ayah wisatawan yang datang berkunjung ke Desa Wisata Budaya Gegesik Kulon.
Salah satu sanggar yang masih terus menjaga kelestarian tarian dan alat musik tradisional ini adalah Sanggar Griya Super. Selain menyaksikan, para pengunjung juga bisa melihat proses latihannya, lho.
Mencoba Atraksi Seru di Alun-alun Gegesik
Di sini, ada beragam atraksi seru yang bisa kamu coba bersama adik atau si kecil, misalnya dunia wahana anak, sisingaan (Sisingaan Depok) dari pemuda desa, dan odong-odong.
Di sore hari, area alun-alun akan semakin ramai dengan banyaknya pedagang yang menjajakan dagangan mereka, terlebih di hari Minggu.
Menginap di Homestay Suragati yang Kental akan Nuansa Tradisional
Setelah lelah melakukan Wisata Budaya di Gegesik Kulon, baiknya kamu menginap di homestay. Penginapan di desa ini berbeda dari yang lain, yaitu bangunannya berarsitektur tradisional yang disusun dari kayu jati dan berbentuk rumah khas Jawa.
Homestay yang diberi nama Suragati ini dibanderol dengan harga murah per malamnya, yaitu sekitar Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu per malam.
Demikianlah beragam keseruan wisata budaya di Gegesik Kulon yang bisa kamu coba. Bagaimana tertarik mencoba?
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait
