CIREBON, iNews.id — Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Kota Cirebon, siapkan 30 petugas Anti Mortem - Post Mortem (AMPM) untuk mengecek kesehatan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha ditengah pelaksanaan PPKM Darurat.
Kasi Peternakan dan Kesehatan Hewan, Yudi Lukmana Hakim. Menjelaskan, rencana pelaksanaannya dilakukan selama 10 hari melibatkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebanyak 30 petugas AMPM dan 5 Dokter Hewan.
"Pemeriksaan hewan kurban kita lakukan sesuai dari surat edaran Kementerian Pertanian tentang surat edaran qurban di masa pandemi," ujarnya.
Untuk pelaksanaan pemeriksaan, diperkirakan dalam satu hari bisa mencapai 5 kandang. Jumlah ini tentu tidak sebanding dengan banyaknya kandang penjual hewan kurban dan kandang ternak.
"Setelah dipotong juga kita periksa, kita tetap melakukan pemeriksaan pada hewan kurban walaupun dimasa pandemi," tambahnya.
Disinggung kenapa tetap dilaksanakan ditengah PPKM Darurat, kata Yudi hal ini sangat perlu dilakukan untuk dikonsumsi masyarakat, utamanya mencegah penyakit berbahaya.
"Hewan kurban juga kan untuk konsumsi manusia, jadi perlu diperiksa kesehatannya, Baik pemeriksaan fisik hewan maupun pedagangnya. Apabila dari luar kota maka harus disertai surat keterangan bebas Covid-19," katanya.
Berdasarkan data yang dimiliki oleh Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Kota Cirebon, ada 96 penjual termasuk dengan kandang ternaknya yang akan dilakukan pengecekan kesehatan di Minggu ini.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
