6. Tien Soeharto
Raden Ayu Fatimah Siti Hartinah Soeharto, atau Tien Soeharto, adalah ibu negara Presiden ke-2 RI dan pendiri Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Lahir di Surakarta, Jawa Tengah, pada 23 Agustus 1923, Tien Soeharto juga diakui sebagai Pahlawan Nasional melalui Keppres No. 60/TK/1996, tanggal 30 Juli 1996.
7. Sutoyo Siswomiharjo
Mayjen TNI (Anumerta) Sutoyo Siswomiharjo termasuk pahlawan Revolusi yang gugur dalam peristiwa Gerakan 30 September. Lahir di Kebumen, Jawa Tengah, pada 28 Agustus 1922, dan gugur pada 1 Oktober 1965 di Lubang Buaya.
8. Moh Yamin
Mohammad Yamin, perumus dasar negara Indonesia, juga lahir pada bulan Agustus. Lahir di Talawi Sawahlunto, Sumatera Barat, pada tanggal 24 Agustus 1903.
Yamin dikenal sebagai sastrawan, sejarawan, budayawan, politikus, dan tokoh hukum. Ia adalah perintis puisi modern Indonesia dan pencetus Sumpah Pemuda, serta memiliki pengaruh besar terhadap persatuan Indonesia.
9. HOS Tjokroaminoto
Raden Mas Hadji Oemar Said Tjokroaminoto atau H.O.S. Tjokroaminoto adalah pemimpin organisasi pertama di Indonesia, Sarekat Islam (SI).
Lahir pada 16 Agustus 1882 di Ponorogo, Tjokroaminoto dikenal sebagai pahlawan nasional karena perannya sebagai pelopor pergerakan di Indonesia dan guru bagi para pemimpin besar.
10. Sugiyono Mangunwiyoto
Selain S. Parman, Kolonel Inf. (Anumerta) R. Sugiyono Mangunwiyoto juga merupakan pahlawan nasional Indonesia yang gugur selama peristiwa Gerakan 30 September.
Sugiyono lahir pada 12 Agustus 1926 di Gedaren, Sumbergiri, Ponjong, Gunung Kidul, dan gugur pada 1 Oktober 1965 di Lubang Buaya, Jakarta. Ia adalah Pahlawan Revolusi yang menjabat Kepala Staf Korem 072/Pamungkas.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait