Parafrase BEM UI Menjadi Trend Kritik Daerah

Dede Kurniawan
Ketua LSM Abdi Negara soroti kinerja pemerintah daerah dengan parafrase BEM UI (Foto: Dede Kurniawan)

KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Kritikan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) yang menyebut Presiden Joko Widodo sebagai "The King of Lip Service" menjadi perbincangan dari berbagai kalangan akhir-akhir ini.

Rupanya drama tersebut juga menjadi bahan kiasan kritik masyarakat daerah seperti ungkapan Ketua LSM Abdi Negara, Sokid yang menyoroti pelayanan publik di wilayah Cirebon.

"Terkait lip service yang lagi ramai pro dan kontra membuat bahan saling sindir elit nasional. Saya rasa di daerah juga sama atau bisa juga The Quen Lip Service karena pejabatnya ada laki laki dan perempuan. Pejabat di kota Cirebon juga sama mungkin begitu juga, antara yang disampaikan dan dikerjakan ada yang berbeda, terkait kebijakan yang diambil dengan kompromi dibelakangnya baik secara langsung maupun tidak langsung," ujarnya, Selasa (06/07/2021).

Dirinya berharap ajang PPKM Darurat ini menjadi bukti kinerja pejabat daerah dalam menjalankan kebijakan Pemda tanpa mengambil keuntungan pribadi.

"Mudah-mudahan pejabat daerah mampu memaksimalkan anggaran yang ada dan proyek-proyek pembangunan yang tepat sasaran, bukan mengambil keuntungan pribadi atau golongan dari momen PPKM Darurat ini," lanjutnya.

Lebih lanjut, Sokid mengatakan, pemerintah pusat maupun daerah saat ini sedang dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 dengan melaksanakan kebijakan PPKM darurat dari tanggal 3 sampai 20 juli 2021.

 

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network