Ferry Irawan Ancam Bongkar Aib Venna Melinda dan Anaknya jika Tak Ada Jalan Damai

Mery
Ferry Irawan Ancam Bongkar Aib Venna Melinda dan Anaknya Jika Tak Ada Jalan Damai. Foto: Tangkapan Layar

JAKARTA, iNewsCirebon.id - Geger dan tak terduga, Ferry Irawan bakal melakukan serangan balik pada Venna Melinda jika tidak terjadi kesepakatan damai. Tak hanya itu, pihaknya akan membongkar aib Athalla Noufal yang dituding Ferry ikut mempublikasikan video permintaan maafnya sembari menangis di Jagat maya.

Pihak Ferry merasa keberatan dengan dipubliskasikannya video tersebut, karena menurut pihak keluarga Ferry bisa menimbulkan ejekan hingga bullyan dari netizen terhadap Ferry Irawan dan keluarga besarnya.

Diketahui, video tersebut dikirim Ferry kepada Verrell Bramasta dan Athalla Naufal yang merupakan kedua putra Venna Melinda.

Usai video itu dipublikasikan di podcast Denny Sumargo, akhirnya video itu pun viral dan ramai menjadi perbincangan netizen di dunia maya. Netizen banyak yang menilai bahwa pada video tersebut, Ferry menangis tanpa air mata dan terkesan dibuat-buat.

Imbasnya, Ferry kini merasa kian terpojok dan merasa dipermalukan oleh video dan pernyataan yang disebar dan diungkapkan pihak Venna Melinda. 

Diduga lantaran merasa tidak kuasa terpojok, pihak Ferry kini melakukan serangan balik dengan mengincar Athalla Naufal. Pasalnya pihak Ferry masih memegang bukti kasus yang menyeret nama Athalla dengan mantan kekasihnya di Bogor. 

Dengan nada mengancam pihak Ferry akan membuka kembali kasus Bogor jika pihak Venna Melinda tidak mau menerima tawaran damai pihak Ferry dalam kasus dugaan KDRT.

"Ingat ya ada kasus di Bogor yang Pak Ferry pada waktu itu, paling depan untuk membela seseorang ini. Nah, pertanyaannya bagaimana kasus di Bogor? Jadi jangan sampai saling mengumbar satu sama lain. Ayo dong stop, kita upayakan perdamaian supaya jangan sampai ada isu-isu yang lain nanti, ada aib-aib baru yang disebarkan," tegas kuasa hukum Ferry Irawan, Jeffry Simatupang dalam unggahan video Intens Investigasi, Minggu (22/1/2023).

Lebih lanjut Jeffry menyebutkan bahwa Ferry Irawan masih memegang surat pernyataan berkaitan dengan kasus yang ada di Bogor.

"Ada tuh surat pernyataannya, tapi menurut saya belum waktunya kita buka, karena kami masih mengupayakan upaya perdamaian. Kalaupun harus terpaksa ya, sekali lagi saya mau katakan bisa jadi ya bisa jadi kita akan buka kasus Bogor," ujar Jeffry dengan nada mengancam.

Jeffry pun mengajak untuk berdamai dan legowo demi kebaikan kedua belah pihak agar tidak saling membongkar aib. 

Lagi-lagi dengan nada mengancam, Jeffry menyebutkan jika nanti pada waktunya Pak Ferry merasa disudutkan maka Pak Ferry akan membuka kembali kasus yang terjadi di Bogor.

"Jika nanti Pak Ferry merasa disudutkan maka Pak Ferry akan buka. Tapi sekali lagi kami belum menentukan. Jadi gini kalau dalam undang-undang PKDRT masih mungkin diupayakan reatorative justice, tapi terkait dengan perkara yang di Bogor, itu sepertinya tidak mungkin ada restorative justice," ujarnya.

"Tapi kami tidak mau membuka dulu apa itu kasusnya, tapi pada saatnya jika memang diperlukan sebagai pembelaan dirinya Pak Ferry, Pak Ferry akan buka itu," pungkas Jeffry.

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network