7 Anggota Tubuh Hewan Termahal di Dunia, Nomor 1 Harga Mencapai Rp3.1 Miliar

TIm iNews.id/Net Cirebon
Anggota tubuh hewan termahal di dunia. Foto: Istimewa.

JAKARTA, iNewsCirebon.id Tujuh anggota tubuh hewan termahal di dunia, nomor 1 harga mencapai Rp3.1 miliar. Anggota tubuh hewan masih menjadi incaran para pemburu untuk dijual di pasar gelap, anggota tubuh hewan ini dijadikan sebagai koleksi berharga bagi para kolektor.

Maraknya aksi pemburuan liar, membuat keberadaan hewan khususnya hewan yang sudah langka terancam punah. Beberapa hewan ini memang dikenal memiliki anggota tubuh yang sangat berharga, misalnya macan tutul yang diincar pemburu karena kulitnya.

Selain itu ada juga ajah yang diincar pemburu karena gadingnya yang harganya lumyan tinggi. Akibat perburuan liar itu kini populasi gajah di dunia mulai menurun.

Lantas anggota tubuh hewan apa saja yang menjadi incaran para pemburu?. Dikuti dari Okezone.com, Senin (28/11/2022) berikut anggota tubuh hewan termahal di dunia.

Anggota tubuh hewan termahal di dunia:

1. Empedu Beruang

Empedu beruang menjadi anggota tubuh hewan termahal di dunia, selain kulitnya yang eksotik, beruang juga diburu untuk diambil empedunya. Di pasar gelap, harga empedu beruang bisa mencapai USD220.000 atau setara Rp3,1 miliar per setengah kilogram.

Karena kemampuan beruang yang bisa melakukan hibernasi antara 3-8 bulan membuat kandung empedu menyimpan konsentrasi zat Ursodeoxyholic yang begitu tinggi. Zat tersebut sangat langka dan dibutuhkan di dunia ilmiah. 

2. Racun Ular


Anggota tubuh hewan termahal di dunia. Foto: Istimewa.
 
Sepintas, bisa ular tampaknya sangat menakutkan dan berbahaya, namun sejumlah ilmuwan membutuhkan racun ular ini untuk membuat anti serum. Dengan berharganya bisa ular ini tak heran jika satu liter racun ular bisa mencapai harga USD215.000 atau setara Rp3 miliar lebih perliter.

Diperlukan juga peralatan sangat mahal untuk mengekstrak racun ular ini. Selain sebagai serum, ternyata bisa ular sangat berguna untuk mengobati semua jenis penyakit kanker. Karena bisa ular memiliki jumlah toksisitas dan Crotoxin yang unik, yang merupakan campuran berharga dalam proses melawan kanker.

Editor : Miftahudin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network