JAKARTA, iNewsCirebon.id - Saat melakukan transfer uang, baik melalui ATM, mobile banking, maupun metode lainnya, tidak menutup kemungkinan bahwa seseorang bisa melakukan salah transfer. Hal ini bisa jadi karena sang pengirim uang kurang teliti dalam mengisi informasi nomor rekening yang menjadi tujuan transfer.
Ada beberapa cara membatalkan salah transfer uang yang harus dilakukan dengan cepat.
Sebenarnya, proses transfer uang yang sudah terjadi tidak dapat dibatalkan. Uang tersebut akan otomatis masuk ke rekening tujuan, walaupun Anda maupun pihak bank melakukan kesalahan pengiriman.
Jika kesalahan pengiriman uang tersebut dilakukan oleh pihak bank, maka pihak bank wajib untuk menyelesaikan masalah tersebut hingga tuntas. Anda bisa melakukan laporan langsung kepada pihak bank melalui sosial media maupun nomor kontak resmi bank terkait agar uang Anda tetap aman.
Lalu, bagaimana jika kesalahan terletak di pihak Anda yang mungkin kurang teliti dalam mengisi informasi penerima uang? Jika hal tersebut terjadi, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan dengan segera, antara lain:
1. Melakukan Pelaporan Kepada Pihak Bank
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membuat laporan kepada pihak bank terkait. Anda bisa melaporkan kesalahan tersebut melalui call center agar bisa diproses lebih cepat.
Pastikan nomor call center bank yang Anda hubungi merupakan nomor resmi agar tidak terjadi kerugian lebih lanjut yang tidak diinginkan.
2. Simpan Bukti Transfer
Jika Anda melakukan kesalahan saat transfer uang, pastikan bahwa Anda menyimpan bukti transfer tersebut. Bukti transfer, baik berupa struk ATM maupun tangkapan layar merupakan bukti yang sah dan dibutuhkan untuk proses validasi dari pihak bank.
3. Siapkan Identitas Diri
Tidak lupa, Anda harus mempersiapkan identitas diri berupa KTP, KK, serta buku tabungan yang juga dibutuhkan untuk proses validasi dari pihak bank.
4. Sampaikan Kronologi Secara Jelas dan Runtut
Selanjutnya, sampaikan kronologi salah transfer Anda secara jelas dan runtut kepada pihak bank. Perlu diingat bahwa proses penyampaian kronologi ini penting untuk dilakukan, maka dari itu hindari penjelasan kronologi secara emosional karena bisa menghambat proses investigasi dari pihak bank.
Setelah itu, pihak bank akan melakukan verifikasi sesuai dengan kebijakan yang berlaku. Proses tersebut akan memakan waktu yang berbeda-beda tergantung dari kebijakan bank terkait.
Jika berjalan dengan lancar, pihak bank akan menjadi penghubung antara nasabah yang menerima uang salah transfer dan Anda sebagai pengirim uang. Anda juga tidak perlu khawatir karena kasus salah transfer tersebut sudah tercakup dalam Pasal 85 Undang-undang (UU) Nomor 3 Tahun 2011 tentang Transfer Dana.
Itulah beberapa penjelasan mengenai cara membatalkan salah transfer uang yang bisa Anda lakukan, semoga tips kami bermanfaat untuk pembaca iNewsCirebon.id
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait