INDRAMAYU, iNews.id - Meskipun sempat diguyur hujan siang tadi, pendemo kekeh tetap meminta lahan tebu PG RNI Jatitujuh di Indramayu ditanami padi.
Siang ini, Kamis 18 November 2021, ratusan pendemo yang terdiri dari petani penggarap lahan tebu Indramayu dan mahasiswa melakukan aksi orasi di depan Kantor Pemkab setempat.
Dalam orasinya, ratusan pendemo menuntut agar lahan tebu bisa kembali ditanami padi.
Jajang (50), salah satu petani penggarap dari ratusan pendemo siang ini. Jajang mengaku takut lahan garapan yang ditanami padi olehnya, juga ikut tergusur. Lokasi lahan garapan Jajang sendiri, dijelaskan berada di Blok Sasak Mus, Cikedung.
"Ya arepan demo, ya pengene mah digarap maning, kirasan aja sampe kegusur lah. Nda gah wilayah Amis, Jatisura mah wis digusur kabeh," ucapnya.
Jajang yang mengaku sudah dua kali ikut demo itu, berharap tanah garapan yang ia garap bisa kembali ditanami padi. Karena, Jajang juga merasa kesulitan kalau harus menanam tebu, karena lahan yang ia tanami adalah lahan basah.
"Lamon nanam tebu kuh ampan tanah basah," keluh Jajang.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait