PEMERIKSAAN Covid-19 dan cacar monyet, sama-sama membutuhkan metode PCR (Polymerase Chain Reaction) namun ada beberapa perbedaan yang harus Anda ketahui.
PCR untuk memastikan apakah seseorang positif terinfeksi ataukah negatif dari virus.
Meski sama-sama dengan metode pemeriksaan PCR, seperti diungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI, dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH, namun ada perbedaan antara PCR Covid-19 dan PCR cacar monyet yang paling mudah adalah tempat usapan untuk mendapatkan sampel.
"Ini melalui pemeriksaan PCR usapan atau swab pada ruam-ruam atau pada lesi-lesi yang dimiliki oleh pasien yang dicurigai itu. Kemudian diusap dan dikirim ke pemeriksaan saat ini ada dua ya (laboratorium)," kata dr Syahril dalam Konferensi Pers Penemuan Pasien Pertama Terkonfirmasi Monkeypox di kanal YouTube Kemenkes baru-baru ini.
Diketahui bahwa sejauh ini metode swab PCR masih jadi satu-satunya cara untuk menguji virus cacar monyet tersebut.
"Cacar monyet berbeda dari Covid-19 karena beberapa alasan, cacar monyet punya gejala yang terlihat jelas, sudah ada sejak lama. Saat ini satu-satunya cara untuk menguji cacar monyet adalah dengan tes PCR," mengutipAurorabiome, Minggu (28/8/2022).
Secara umum, ada tiga poin yang bisa menjadi poin perbedaan PCR Covid-19 dan cacar monyet, antara lain yakni;
1. Beda tempat usap: Swab PCR Covid-19 dilakukan dengan cara memasukkan alat ke dalam mulut dan hidung. Sementara, PCR swab cacar monyet atau tes usap, di bagian kulit pasien yang ada ruam atau lesi (luka).
2. Tipe virus: Tipe virus yang dideteksi saat PCR berbeda, yang mana virus Covid-19 itu virus RNA. Sementara tipe virus dari cacar monyet adalah DNA.
3. Laboratorium: Jumlah laboratorium untuk PCR cacar monyet baru ada dua di Indonesia, yakni rujukan nasional BKPK Kemenkes, dan laboratorium Institut Pertanian Bogor. Sementara laboratorium PCR Covid-19 bisa sudah banyak, bahkan bisa PCR di berbagai klinik kesehatan dengan tarif yang bervariasi.
Itulah perbedaan pemeriksaan PCR pada Covid-19 dan cacar monyet, semoga dapat menambah pengetahuan Anda.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
