KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Korban TNI gadungan, DY warga Desa Muara, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon mengaku sudah lama mengenal pelaku RW, bahkan sudah melangsungkan acara pertunangan pada Rabu (29/6/2022) lalu.
Selama mengenal RW, korban DY warga Desa Muara tersebut harus kehilangan harta bendanya hingga puluhan juta rupiah.
Korban dan keluarga tentunya merasa terpukul atas kejadian tersebut.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Cirebon Kota, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Kapetakan, AKP Didi Setiadi.
"Selama pacaran pelaku ini sering meminta barang dan uang terhadap korban, bahkan dua kendaraan motor milik korban juga digadaikan pelaku," kata Kapolsek AKP Didi Setiadi,pada iNewsCirebon.id,Kamis (1/7/2022).
BACA JUGA:
Ditinggal Sang Ayah, Unggahan Anak Tjahjo Kumolo Bikin Haru
Ditambahkan Kapolsek, berdasarkan keterangan dari korban kalau pelaku tersebut tidak tinggal di luar Cirebon, melainkan ngekos di daerah Desa Jadimulya, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon.
"Selama ngekos, biayanya dari korban dengan alasan uang gajinya diserahkan ke komandannya," ujar Kapolsek.
Motif pelaku menguras harta benda korban, tidak lain untuk keperluan pribadi memenuhi keperluan hidup sehari hari.
"Kalau pelaku ini kan tidak punya pekerjaan alias pengangguran, jadi memanfaatkan pacarnya," sebut AKP Didi Setiadi.
Kini anggota TNI gadungan tersebut harus mendekam di sel tahanan Mapolsek Kapetakan, Polres Cirebon Kota atas laporan korban DY warga Desa Muara, Kecamatan Suranenggala dengan dugaan tindak penipuan.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pria pengangguran asal warga Desa Mayung, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon diamankan petugas, karena pura pura jadi anggota TNI.
BACA JUGA:
Menpan RB Tutup Usia, Intip Penampakan Rumah Kenangan Tjahjo Kumolo sejak Kecil hingga Kuliah
Penyamaran pria pengangguran yang pura pura jadi anggota TNI itu, berhasil diungkap atas laporan Babinsa Mil 2021, Suranenggala Kodim 0620, Kabupatan Cirebon.
Laporan tentang adanya pria pengangguran yang pura pura jadi anggota TNI di Cirebon itu, dilanjutkan ke Provost Korem 063, Sunan Gunung Jati.
Dari informasi yang dihimpun, TNI gadungan tersebut, ditangkap di Desa Muara, Suranenggala, Kabupaten Cirebon, Rabu 29, Juni 2022 pukul 19.15 WIB.
Saat ini, RW diserahkan kepada Anggota Polsek Kapetakan, guna pemeriksaan lebih lanjut.
BACA JUGA:
Tarif Listrik Naik Hari Ini, Cek Daftar Golongan dan Harganya
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait