Peresmian Tugu Pancasila di Padepokan Al Baathin Al Waliyy Cirebon, Sebagai Simbol Kebhinekaan

KABUPATEN CIREBON, iNews.id ​​​​​- Bertepatan peringatan dua tahun Padepokan Al Baathin Al Waliyy Cirebon, Komandan KOREM 063/ SGJ, Kolonel Inf Dani Racka meresmikan Tugu Garuda Pancasila yang terletak di dalam Padepokan setempat, pada Minggu (5/6/2022).

Penandatangan Prasasti Pancasila

Dihadiri oleh jajaran KOREM 063/ SGJ, BPIP dan Pemerintah Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, peresmiannya tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti dan doa bersama untuk keselamatan bangsa.

Pembangunan Tugu Pancasila tersebut memberikan filosofi bahwa Indonesia memiliki kelebihan di keberagamaannya yang terwujud dalam Bhineka Tunggal Ika.

" Pancasila sebagai lambang Bhineka Tunggal Ika diharapkan mampu menjaga persatuan dan kesatuan yang telah terjaga sejak dahulu kala khususnya di Cirebon, dan sebagai tameng atas paham paham yang akan merongrong kedaulatan NKRI," Ujar Danrem 063/ Sunan Gunung Jati, Kolonel Inf. Dani Racka.

Dengan berdirinya Tugu Patung Garuda Pancasila ini berharap generasi muda Cirebon mampu bersinergi untuk terus memupuk persatuan dan kesatuan.

Ditempat yang sama, Guru Padepokan Al Baathin Al Waliyy Cirebon, Peltu Tatang Adi Nugroho berharap Bhineka Tunggal Ika bisa menjadi tolok ukur dalam kehidupan sehari-hari, pembuatan Tugu Pancasila tersebut menjadi simbol dimana padepokanya tersebut berpegang teguh pada ideologi Pancasila.

Guru Padepokan Al Baathin Al Waliyy Cirebon, Peltu Tatang Adi Nugroho

" Pancasila itu paham terbaik untuk NKRI, tidak bisa di gantikan paham yang lain, dimana kebinekaan tetap terjaga," Katanya.

Hal ini yang mendasari dipilihnya lokasi penempatan tugu tersebut berada di tengah padepokan agar dapat menginspirasi semua orang, tidak hanya masyarakat Cirebon melainkan juga orang yang berkunjung ke Padepokan nya.

“Jadi siapapun yang datang ke Padepokan, pasti melihat itu dulu” pungkas Peltu Tatang yang juga menjabat sebagai Batiur Permin Denbekang KOREM 063/Sunan Gunung Jati.

Sementara itu Camat Mundu pihaknya mengapresiasi pembangunan tugu Pancasila di wilayahnya tersebut, karena akan semakin memupuk rasa cinta tanah air dan menjaga kebhinekaan yang sudah terpupuk sejak dulu kala.

" Tentunya kita mengapresiasi pihak padepokan, karena sudah membangun tugu Pancasila sebagai monumen kebhinekaan dan semangat cinta tanah air, " ujar Anwar Sadat.

Perlu diketahui padepokan Al Baathin Al Waliyy di Cirebon ini mempunyai pengikut ratusan anggota dari berbagai element masyarakat.

Padepokan tersebut dipimpin langsung oleh Peltu Tatang Adi Nugroho sebagai Guru Padepokan tersebut dan mendapat respon positif dari sejumlah kalangan masyarakat dan warga sekitar.

Editor : Miftahudin