Meringankan Beban Korban Angin Puting Beliung, Polresta Cirebon Hadir untuk Masyarakat

CIREBON, iNewsCirebon.id - Pasca bencana alam angin puting beliung yang terjadi di sejumlah Desa yang ada di Kabupaten Cirebon Jawa Barat membuat warga mengalami trauma, sehingga petugas Kepolisian dari Polresta Cirebon turun untuk membantu memberikan trauma healing, pengobatan gratis dan memperbaiki rumah yang alami kerusakan cukup parah.

Kegiatan tersebut disambut baik oleh masyarakat Desa Slangit, Desa Bangodua Kecamatan Klangenan dan Desa Bakung Kidul Kec. Jamblang Kabupaten Cirebon. 

Baca Juga

Beras SPHP Bulog Laris di Pasar Murah Gunung Jati Cirebon, 2,5 Ton Terjual dalam Sehari

Dalam kegiatan tersebut juga turut dilaksanakan juga Bhakti Kesehatan Pengobatan Gratis dan kerja bakti membersihkan yang terdampak angin puting beliung, yang diikuti oleh Para Perwira, Bintara Polsek Plered Polresta Cirebon. 

"Personil gabungan yang terlibat dalam kegiatan ini dibagi dalam 3 kelompok, dilanjutkan dengan pelaksanaan penanganan pasca Bencana Puting Beliung di 3 Desa Wilkum Polsek Klangenan yaitu Desa Slangit, Desa Bangodua dan Desa Bakung Kidul," kata Kapolsek Klangenan IPTU Diding S.H.,M.H. Minggu (16/11/2025)

Ia mengatakan, para personel gabungan dikerahkan untuk membantu warga setempat membersihkan rumah dari bekas reruntuhan atap dan pohon. Pihaknya juga turut melakukan trauma healing kepada korban bencana alam. 

Baca Juga

Ketua FKKC Minta Maaf Terkait Viral Video Kuwu Karangsari, Himbau Jaga Marwah Fokus pada Pelayanan

"Bencana Puting Beliung ini mengakibatkan beberapa Kerusakan serta Korban Luka - Luka. Namun, dipastikan Tidak Ada Korban Jiwa, karena Hanya Kerugian Materil saja, “katanya.

Dengan sigap, petugas TNI dan Polri ini membantu mengevakuasi ranting pohon serta pohon yang masih berserakan, serta mengevakuasi baja ringan yang porak poranda disapu angin puting beliung.

“Kami dan petugas lain, mengevakuasi pepohonan dan atap baja ringan yang porak poranda, agar masyarakat bisa kembali beraktivitas, tanpa terganggu dengan adanya pepohonan yang berserakan dijalan, “katanya. 

Editor : Rebecca