Anak anak Tanggung Jawab Saya, KDM Teteskan Air Mata Temui Keluarga Korban Longsor Gunung Kuda

CIREBON, iNewsCirebon.id - Suasana haru menyelimuti Gedung Bakorwil Bale Jaya Dewata, Kota Cirebon, Senin (2/6/2025) pagi. Di hadapan keluarga korban longsor Gunung Kuda, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi—yang akrab disapa KDM—tak mampu menyembunyikan emosinya. Ia bahkan terlihat meneteskan air mata saat menyampaikan komitmennya untuk membantu anak-anak korban.
Pertemuan itu digelar dalam suasana duka. KDM datang tak hanya sebagai kepala daerah, tetapi sebagai sosok ayah bagi anak-anak yang kehilangan figur pelindung mereka. Didampingi oleh perwakilan dari BAZNAS Jawa Barat dan Bank BJB Peduli, KDM menyerahkan bantuan kemanusiaan untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.
“Ini masa kritis. Kehilangan suami, kehilangan penghasilan harian. Tapi saya pastikan, ibu-ibu dan anak-anak masih bisa makan, masih bisa hidup dengan layak beberapa bulan ke depan,” ujar KDM, menenangkan para janda korban longsor.
Namun, momen paling menyentuh terjadi ketika KDM berhenti bicara sejenak. Ia menarik napas panjang, menunduk, dan air matanya jatuh tak terbendung.
“Anak-anak yang ditinggalkan, yang masih kecil dan belum mampu berdiri sendiri—mereka adalah tanggung jawab saya. Saya yang akan menjamin makan dan pendidikan mereka,” tegas KDM, suaranya bergetar.
Tak hanya itu, KDM langsung menginstruksikan Sekretaris Daerah Jawa Barat dan Kepala Dinas Pendidikan untuk mendata seluruh anak-anak korban yang masih berusia sekolah maupun balita.
“Catat semuanya. Yang masih sekolah harus tetap bisa bersekolah. Jangan ada satu pun yang terlewat,” perintahnya.
Sebelumnya, Gubernur juga telah menyampaikan permintaan maaf secara langsung kepada keluarga korban. Ia mengakui adanya kelalaian dari Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat dalam memantau kondisi di Gunung Kuda sebelum tragedi terjadi.
Kehadiran KDM pagi itu tak sekadar simbolik. Ia datang membawa harapan, kepedulian, dan komitmen nyata kepada warga yang tengah dilanda musibah besar.
Editor : Miftahudin