GEMPAR! Oknum Guru SMP di Cirebon Kirim Chat Cabul ke Siswi, Langsung Dinonaktifkan!

CIREBON, iNewsCirebon.id - Dunia pendidikan Cirebon digegerkan oleh skandal memalukan! Seorang oknum guru SMPN 3 berinisial ATM terbukti mengirimkan chat cabul kepada siswi kelas VII. Akibat perbuatannya yang viral di media sosial ini, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon langsung mengambil tindakan tegas: ATM kini resmi dinonaktifkan!
Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kadini, membenarkan kejadian ini pesan cabul itu. Pihaknya telah melaporkan insiden memalukan ini kepada Wali Kota Cirebon. "Kalau untuk sanksi lebih lanjut tunggu dari Pemkot Cirebon, dalam hal ini BKPSDM," ujar Kadini usai kegiatan Konferensi PGRI Kota Cirebon, Rabu (28/5/2025).
ATM kini telah ditarik dari SMPN 3 dan tidak diperbolehkan mengajar di sekolah mana pun. "Yang pasti, ATM sudah kita tarik dari SMPN 3 dan tidak mengajar. Posisinya sekarang ada di Disdik untuk memberikan efek jera," tegas Kadini.
Skandal ini mencuat setelah AN, yang mengaku sebagai bibi korban, mengunggah tangkapan layar percakapan WhatsApp antara oknum guru dan siswi tersebut di media sosial. Tangkapan layar yang beredar luas ini menunjukkan komunikasi yang sangat tidak pantas, mengandung unsur pelecehan verbal yang mengarah pada tindakan asusila.
Sontak, postingan viral itu memicu kemarahan publik dan menjadi sorotan tajam bagi pihak sekolah. Banyak warganet mendesak agar kasus ini diusut tuntas secara hukum. Bahkan, salah satu teman korban membenarkan kejadian ini, "Iya, pernah cerita sama kami," ujarnya pada Rabu (21/5/2025).
Kasus ini menjadi peringatan keras bagi seluruh pihak terkait pentingnya pengawasan dan perlindungan terhadap anak-anak di lingkungan sekolah. Akankah sanksi berat menanti ATM? Kita tunggu keputusan dari Pemerintah Kota Cirebon.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta