get app
inews
Aa Text
Read Next : Berikut Daftar Harga Kepokmas di Kabupaten Cirebon, Usai Lebaran

Jelang Nataru Komoditas Bahan Kebutuhan Sehari-hari Melonjak

Selasa, 21 Desember 2021 | 13:38 WIB
header img
Jelang Nataru komunditas bahan kebutuhan sehari-hari melonjak (Foto: Ist)

KOTA CIREBON, iNews.id - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) terjadi kenaikan harga pada sayuran dan bahan pokok lainya, hal ini diakui oleh para penjual di Pasar Kanoman, Kota Cirebon. 

Misalnya Santi, penjual daging ayam yang menyesalkan kenaikan harga yang dialami sejak seminggu terakhir. 

"Mendekati natal dan akhir tahun, kenaikan disebabkan menjelang akhir tahun pengaruh cuaca juga berpengaruh ayamnya banyak yang mati," katanya. 

Masih dikatakannya, penyebab lain naiknya harga komoditi daging ayam adalah tingginya permintaan namun tidak diimbangi dengan persediaan ayam potong. 

Selain daging ayam, komoditi lainnya yang mengalami kenaikan harga adalah cabai merah, Pedagang cabai Sauna, keluhkan harga yang meninggi menyebabkan penurunan jumlah pembeli. 

"Mahal sekarang ini 100 ribu, cabai kriting 60 cabai, menjelang natal pasti naik, pembelinya juga menurun karena bahannya mahal semua," ujarnya. 

Sementara itu, dikonfirmasi melalui pesan singkat Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Cirebon, Maharani Dewi, membenarkan adanya kenaikan harga pada beberapa komoditi bahan pokok. 

"Menjelang akhir tahun memang ada bahan pokok yang naik, seperti telur dari rata2 Rp. 25.750,-/kg jadi Rp. 26.000,-/kg, bawang merah dari Rp. 25.750,-/kg jadi Rp. 26.500,-/kg, cabe merah kriting turun dari Rp.45.000,-.kg jadi Rp. 32.500,-/kg," jelasnya. 

Masih dikatakan Maharani, seluruh bahan pokok yang alami kenaikan harga, untuk persediaannya sendiri masih dikatakan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat selama natal dan tahun baru. 

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut