get app
inews
Aa Read Next : Pertamina SA Cirebon Lakukan Pemeriksaan Quality & Quantity Sampling di SPBU

Merugi Karena Pertamax, Pertamina Akan Naikan Harga BBM

Kamis, 17 Juni 2021 | 19:39 WIB
header img
SPBU Pertamina. (Foto: Dok MC Kalsel)

JAKARTA, iNews.id - Pertamina menyatakan sedang melakukan evaluasi efek naiknya harga minyak dunia terhadap harga jual bahan bakar minyak (BBM). Pasalnya, Pertamina dikabarkan merugi karena menjual Pertamax.

"Saat ini Pertamina masih mengevaluasi dampak kenaikan harga minyak dunia terhadap harga jual BBM kami," kata Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial and Trading Putut Andriatno, Kamis (17/6/2021).

Adapun harga minyak dunia terus menguat. Minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Agustus naik 40 sen atau 0,5 persen menjadi 74,39 dolar Amerika Serikat (AS) per barel. Harga ini merupakan yang tertinggi sejak April 2019. Sementara harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman Juli naik 3 sen menjadi 72,15 dolar AS per barel.

Putut menjelaskan, evaluasi tersebut dilakukan oleh tim pricing dan finance. Setelah keluar hasilnya, perseroan akan mengonsultasikannya dengan pemerintah untuk memutuskan apakah akan melakukan penyesuaian harga atau tidak.

Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan sebelumnya mengatakan, sesuai Permen ESDM No 62/2020, Badan Usaha bisa melakukan penyesuaian harga dengan mengajukan kepada pemerintah dalam hal ini Dirjen Migas. Bahkan badan usaha swasta seperti Shell, Vivo, BP maupun Indostation sudah beberapa kali melakukan penyesuaikan harga jual.

"Jadi sudah sepatutnya Pertamina juga menaikan harga BBM mereka," ucapnya.

Menurut dia, pemerintah harus memberikan persetujuan penyesuaian harga BBM yang baru, jika tidak ingin Pertamina mengalami kerugian lebih besar lagi. 

"Pemerintah harus segera menyetujui harga BBM untuk menyesuaikan dengan harga MOPS tiga bulan terakhir. Kalau tidak, Pertamina akan semakin merugi," ujarnya.

 

 

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Cirebon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut