WASPADA empat ciri rumah seperti ini kerap dijadikan sarang nyamuk. Idealnya rumah haruslah bersih dan nyaman agar terhindar dari berbagai penyakit, salah satunya penyakit yang disebabkan oleh vektor nyamuk.
Ada beberapa jenis nyamuk berbahaya yang apabila mengigit bisa menimbulkan sakit seperti demam berdarah dan malaria. Oleh karenanya perlu diperhatikan tempat berkembang biak nyamuk seperti pada area genangan air dan ruang yang gelap.
Dikutip dari Stuck Brands, Rabu (7/9/2022), berikut ciri rumah yang sering menjadi sarang nyamuk
1. Barang yang menumpuk
Barang seperti ban bekas di sudut rumah, ayunan dari ban bekas, mainan anak, pot bunga patut diwaspadai karena bagian dalam ban bekas yang dapat menampung air hujan yang menjadi tempat sangat disukai nyamuk untuk berkembang biak.
Perlu melakukan cek rutin dan selalu sigap membuang air yang mungkin tergenang di dalam ban.
2. Wadah terbuka yang menampung air
Perhatikan semua tempat terbuka yang menjadi wadah penampungan air.
Pilih dan pakai tempat sampah yang lengkap dengan tutup agar air tidak tertampung di dalamnya. Selain itu, segera cek tempat sampah dan kosongkan airnya setelah hujan reda.
3. Talang air dan selokan yang terhambat
Talang air dan selokan biasanya suka tersumbat oleh sampah atau benda yang tersangkut, atau hal lain.
Jangan biarkan talang air ini tersumbat, cepat periksa atap dan pastikan tidak ada sumbatan yang menyebabkan air tergenang.
Jangan lupa juga periksa selokan di sekitar rumah, supaya tak jadi tempat berkembangnya jentik-jentik nyamuk.
4. Mainan anak-anak yang ada di halaman rumah
Rumah dengan halaman yang dilengkapi ayunan dan seluncuran, jadi wadah ideal untuk menampung air hujan di dalamnya.
Sehingga, saat ditinggal pergi atau selesai dipakai, langsung balik ayunan. Tujuannya agar tak jadi tempat genangan air, yang akhirnya jadi media berkembangnya nyamuk.
Itulah 4 ciri rumah yang kerap dijadikan sarang nyamuk semoga bermanfaat menambah wawasan dan menjadi motivasi untuk menciptakan rumah yang bersih dan nyaman.
Editor : Miftahudin