JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri angkat suara mengenai penyataannya yang viral terkait minyak goreng. Megawati mengaku sedih ucapannya disalahartikan hingga menuai pro dan kontra di kalangan ibu-ibu.
"Saya sedihnya saya kok diprokontrakan sama ibu-ibu," kata Megawati di acara Demo Memasak Tanpa Minyak Goreng yang digelar di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Senin (28/3/2022).
Mega mengaku sebenarnya merasa tersentuh mengetahui informasi kelangkaan minyak goreng. Kelangkaan yang menyebabkan ibu-ibu mengantre sejak subuh itu pun kemudian membuatnya bertanya-tanya. “Terus kan saya bertanya, nanti kan pas anak-anaknya pulang sekolah, apakah ibunya ini sudah masak? Itu sebenarnya pertanyaan besar saya sebenarnya,” ujar Mega.
Presiden Indonesia kelima itu meminta agar pernyataannya tidak dipotong-potong. Hal tersebut katanya akan membingungkan masyarakat. “Jangan dong rakyat diombang-ambing dengan sebuah permainan politik yang menimbulkan pro dan kontra,” tutur Megawati. Mega menjelaskan pengalamannya sendiri sebagai ibu rumah tangga yang harus menyediakan makanan bergizi buat anak-anaknya.
Mega menekankan kreativitas menyajikan dan membagikan makanan untuk keluarga. “Itu tergantung kreativitas kita memasakkan untuk keluarga. Nanti deh kapan-kapan deh, supaya jangan mulut saya saja yang ngomong, saya akan praktekkan supaya kalian lihat, saya ini bisa masak atau tidak? Saya ini ngerti banget, yang namanya manajemen urusan rumah tangga itu,” ucapnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait