Sebab, pernyataan yang dilontarkan Saifuddin dinilai telah menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
"Waduh itu bikin gaduh itu, bikin banyak orang marah. Oleh sebab itu, saya minta kepolisian segera menyelidiki," jelasnya.
Lebih jauh Mahfud meminta kepolisian juga menutup akun YouTube pribadi Saifuddin. Pasalnya, akun tersebut dijadikan medium untuk menyebarkan konten-konten bernada SARA dan provokatif.
"Kalau bisa segera ditutup akunnya. Karena kabarnya belum ditutup sampai sekarang. Jadi itu meresahkan dan provokasi untuk mengadu domba umat," katanya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait