Nama Pimpinan Ponpes Buntet Karismatik Masuk TKN Prabowo,GIP : Klaim Sepihak, Beliau Taat Konstitusi

Riant Subekti
Direktur Eksekutif Gerbang Informasi Pemerintahan (GIP), Miqdad Husein. Foto : Istimewa

Menurut Miqdad, secara logika linear, seorang yang memiliki standardisasi moral tinggi apalagi berlatar belakangan pesantren, terasa aneh jika mendukung produk pelanggar etika. Unsur utama yang membentuk etika itu, adalah moral. Melabrak dan melanggar etika berarti tidak memiliki moral.

"Apa iya, tokoh agamawan yang konsisten pada ajaran agamanya akan mendukung produk pelanggar etika? Jika itu terjadi, sama saja dengan ikut melabrak etika dan moral," tegasnya lagi.

Seperti diketahui, sebagian besar tokoh agama yang telah mengetahui proses awal pasangan salah satu capres-cawapres yang berdasarkan keputusan Mahkamah Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) terbukti melanggar etika, mulai berpikir ulang mengevaluasi sikapnya. Para tokoh suci itu bahkan mulai bergerak mengajak dan berupaya menyelamatkan masyarakat agar tidak ikut membenarkan pelanggaran etika tersebut. 

"Para tokoh agamawan kini berusaha keras menyelamatkan masyarakat agar tidak melakukan dosa masal, ikut-ikutan mendukung pelanggar etika," tegas Miqdad mengakhiri. 

Editor : Miftahudin

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network