INDRAMAYU, iNews.id - Sejumlah warga Kertasemaya, Kabupaten Indramayu berkeliling kampung sembari membawa obor serta kumandangkan adzan oleh 7 ustadz di 7 titik perempatan jalan, Kamis (1/7/2021) malam.
Ketua RW setempat, Tamrin mengatakan kegiatan pawai obor tersebut dilakukan agar Desa setempat terhindar dari marabahaya yang tengah melanda yakni lonjakan Covid-18 serta amblasnya tanggung Sungai Cimanuk setahun terakhir.
Seperti diketahui, fenomena amblesnya tanah di Desa Kertasemaya masih terus terjadi, kondisinya semakin parah belakangan ini.
"Setahun terakhir tanah amblas dan ada 2 rumah warga yang ambruk, belum lagi di Desa sebelah sudah zona merah Covid-19," ujar Tamrin (02/07/2021).
Berdasarkan data pantauan Covid-19 Kabupaten Indramayu, tercatat ada penambahan kasus terkonfirmasi positif baru sebanyak 149 orang pada 1 Juli 2021.
Sehingga, secara kumulatif total kasus di Kabupaten Indramayu sudah menembus angka 11.667 kasus dengan rincian, 2.261 orang masih menjalani perawatan, 9.033 orang sembuh, dan sebanyak 373 orang meninggal dunia.
"Kegiatan tersebut ditutup dengan doa bersama meminta perlindungan agar Kampung Jangkrik (Desa Kertasemaya) terhindar dari bala," ujar Tamrin.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait