JAKARTA, iNewsCirebon.id - Kisah inspiratif datang dari Tonny Mahardika. Pria asal Bogor ini memulai perjuangannya sebagai bos toko gitar dari seorang pengamen jalanan.
Tonny adalah pria berusia 36 tahun yang tak memiliki 4 jari jemari pada tangan kirinya. Ketidaksempurnaan atas kehilangan 4 ruas jari jemarinya itu justru menjadi perjalanan dan cerita untuk Tonny.
Dikutip dari berbagai sumber, setelah terjadi kecelakaan tersebut, pabrik tempat Tonny bekerja melakukan PHK besar-besaran yang membuat ia terpaksa berhenti bekerja sebagai pegawai pabrik.
PHK yang Tonny terima menjadi asal mula ia memilih menjadi pengamen. Namun siapa sangka, berawal dari pengamen tanpa 4 jari jemari kini Tonny telah bertransformasi menjadi bos gitar.
Selama Tonny menjadi bos gitar, ia mendapat omzet sebesar Rp300 juta per bulan dari usaha toko gitarnya ini.
Tak hanya sukses di Indonesia, Tonny memiliki rencana ke depannya membawa gitar produknya bisa didistribusikan ke luar negeri.
Target tersebut yakni 5 negara, mulai dari Amerika Serikat, Australia, China, Thailand dan Malaysia.
Editor : Windi Trikusumawati
Artikel Terkait
