Stigma Negatif Sinovac Akibatkan Penolakan Masyarakat

Al
Pemberian Vaksin Sinovac oleh TimMedis (Foto: Riri)

KOTA CIREBON, iNews.id — Pemberian vaksin Sinovac tahap tiga di Kota Cirebon, sasar masyarakat kategori rentan. Setelah pemberian vaksinasi untuk lansia, berikutnya masyarakat dengan kategori rentan ini mulai menerima vaksin Sinovac.

Masyarakat kategori rentan ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi, diantaranya Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ), disabilitas dan yang termasuk zona resiko tinggi. 

"Kita fokus pada Lansia, untuk umum masih menunggu pemerintah pusat, kalau sekarang untuk masyarakat rentan, seperti ODGJ, disabilitas, dan zona resiko tinggi, Kota Cirebon masih dalam proses pendataan," ucapnya. 

Saat ini, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPPA) Kota Cirebon tengah berupaya memberi pemahaman ke sejumlah orang berkebutuhan khusus agar mau menerima vaksin. 

Hal ini disampaikan, pendamping disabilitas DSPPPA Kota Cirebon, Nakiah Dimitri Kertanegara mengatakan, dari total 525 penyandang disabilitas ini yang termuda adalah umur 9 tahun hingga 59 tahun.

“Kalo disabilitas sudah diketahui jumlahnya, karena mungkin ada yang meninggal, sembuh, dan pindah maka harus terus ke lapangan," ujarnya

Teknis pemberiannya dijelaskan Nakiah, Dinas Kesehatan sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial, terkait data penerima vaksin untuk masyarakat rentan. 

"Karena susah dan banyak hambatan, orang dengan disabilitas mental harus didampingi keluarga. Mulai dari proses skrining hingga pemberian vaksinasi ini harus dipikirkan matang. Adapun prosedur pemberiannya sama seperti masyarakat normal lainya, atau tidak ada perlakuan khusus. Teknisnya sesuai dengan prosedur penyelenggara yakni Dinas Kesehatan," jelasnya. 

Dari hasil survey pendataan vaksin untuk disabilitas ini, pihaknya menceritakan terjadi banyak penolakan.

Namun Nakiah, tetap berusaha melakukan pendekatan secara door to door. Penolakan penerimaan vaksin ini didominasi oleh faktor keluarga yang menerima informasi mengenai stigma negatif vaksin dari media massa.

 

 

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network