Menanggapi hal itu, Gibran menegaskan bahwa dirinya lebih memihak warga yang telah dipukuli oleh oknum Paspampres.
“Saya hanya melindungi warga saya. Yang saja jaga wibawanya korban, wis (sudah) jelas. Opo maneh, sih meh nyanggah? Cetho cetho diantemi (apalagi, masih mau menyanggah? Jelas-jelas dipukuli),” kata Gibran saat dicegat wartawan usai peletakan batu pertama perumahan Perumda TSTJ, Sabtu (13/8/2022).
Gibran menegaskan, wibawa rakyat adalah paling tertinggi. Ditanya mengenai Danpaspampres yang berjanji memberikan sanksi kepada oknum yang bersangkutan, Gibran menyatakan bahwa itu urusan komandan.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait