KOTA CIREBON, iNews.id - Jelang Idul Adha 2022, masyarakat diminta waspadai penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.
Berbagai cara dilakukan Pemerintah Kota Cirebon dalam mengawasi penyebaran PMK jelang Idul Adha, salah satunya melakukan sosialisasi pelaksanaan qurban ditengah situasi wabah PMK.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan ( DKP3) Kota Cirebon Yati Rohayati mengatakan pihaknya akan rutin melakukan pemeriksaan hewan ternak baik yang masuk dari luar atau peternak di Kota Cirebon, terutama sepekan jelang Hari Raya Idul Adha 2022.
" Hewan Qurban yang dinyatakan sehat akan diberi label oleh DKP3, hal ini agar masyarakat tidak merasa khawatir saat membeli hewan qurban di Kota Cirebon," ujarnya, Jumat (24/6/2022).
Masyarakat yang hendak membeli hewan qurban juga hendaknya memahami ciri ciri hewan yang terinfeksi PMK tersebut.
" Seperti air liur yang berlebihan, melepuh pada bagian mulut hewan dan luka pada bagian kuku serta kelumpuhan," katanya.
Meski PMK tidak menular dari hewan ke manusia, namun penyakit tersebut bisa dibawa melalui pergerakan manusia dan dengan masiv menularkan PMK ke hewan ternak lain melalui udara.
" Jadi ketika ada hewan dengan ciri ciri PMK, hendaknya langsung melaporkan ke petugas terkait, nantinya petugas akan melakukan langkah langkah pencegahan agar tidak menularkan ke hewan ternak lain," ujarnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait
