KABUPATEN CIREBON, iNews.id - Jajaran Satuan Lantas Polresta Cirebon kembali melaksanakan operasi patuh Lodaya di Jln Raya Plumbon, Kabupaten Cirebon.
Sasaran utama dalam operasi kali, masi tetap knalpot bising. Sebagai antisipasi geng motor yang membuat onar.
Belasan anggota menyisir semua kendaraan yang melintas di depan Rumah Sakit Mitra Plumbon. Setiap ada pengendara yang memakai knalpot bising, pasti dihentikan oleh petugas. Motornya kemudian diamankan sementara sampai knalpotnya diganti dengan yang standar. Sementara pengendara diberikan saksi tilang.
Namun, dalam razia kali ini. Pengendara yang melintas tampak lebih waspada, banyak pengendara yang dari Palimanan menuju Cirebon berhenti terlebih dahulu sebelum melewati razia. Melihat seragam rompi hijau, mereka banyak yang memilih untuk berputar arah lewat jalan tikus. Terutama mereka yang melanggar lalu lintas dengan tidak menggunakan helm maupun knalpot bising.
" Sekitar satu jam razia, sedikitnya ada 7 motor dengan knalpot bising yang diamankan oleh petugas. Motor tersebut kemudian diangkut menggunakan mobil Satlantas dan dibawa ke Mako Polresta Cirebon, sampai pemiliknya mengganti dengan knalpot yang standar," ujar Panit Trujawali Lantas Polresta Cirebon, Ipda Asep Didi Hartono, Kamis (16/6/2022).
Knalpot kemudian dikumpulkan di Kantor Satlantas Polresta CirebonTerpantau, sampai dengan saat ini sedikitnya sudah ada ratusan Motor dan knalpot bising yang sudah diamankan. Rencananya, knalpot bising tersebut akan dilakukan pemusnahan.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman melalui Wakasat Lantas AKP Purwadi menjelaskan kenapa sasarannya adalah knalpot bising. Menurutnya, knalpot bising sudah banyak mengganggu masyarakat. Pihaknya banyak menerima laporan dari masyarakat kalau knalpot bising mengganggu keamanan dan kondusifitas. Oleh karenanya, pihaknya melakukan penindakan pada knalpot bising.
"Knalpot broong mengganggu masyarakat. Sehingga masyarakat mengadu ke kami untuk melakukan tindakan kepada para pengguna knalpot. Karenanya, kami melakukan penindakan," tandasnya.
AKP Purwadi menghimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan knalpot bising. Dia berharap masyarakat selalu tertib berkendara. Salah satunya adalah melengkapi apa yang harus dilengkapi perlengkapan kendaraan, seperti plat nomer, dan pakai knalpot standar juga.
"Jangan sampai kendaraan tidak ada plat nomer. Sehingga membuat curiga kepada masyarakat luas. Bagi masyarakat mau melaporkan karena terganggu banyaknya yang menggunakan knalpot bising, silakan hubungi langsung ke 110. Kita respon cepat, anggota kami dari lapangan bisa sesegera mungkin mendatangi tempat laporan," pungkasnya.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait