PHE ONWJ Gandeng Pemkab Cirebon Dorong Pelestarian Lingkungan Lewat Wisata Mangrove Dewi Surga

CIREBON, iNewsCirebon.id – Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) bersama Bupati Kabupaten Cirebon, H Imron Rosyadi, meresmikan kawasan Dewi Surga (Desa Wisata Suranenggala) yang terletak di Desa Karangreja, Kecamatan Suranenggala, Kamis (28/8/2025).

Acara peresmian ini dihadiri sejumlah pihak, termasuk Dandim 0620 Kabupaten Cirebon, Danrem 063/SGJ, jajaran dinas terkait, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan warga setempat yang antusias menyambut hadirnya destinasi wisata baru tersebut.

Kawasan Dewi Surga dibangun di atas lahan seluas 7 hektare dengan konsep ekowisata yang memadukan pelestarian lingkungan dan wisata berbasis edukasi. Area ini terdiri dari hutan mangrove yang asri dan jalur pejalan kaki yang dapat dimanfaatkan pengunjung untuk bersantai, berjalan kaki, dan berswafoto sambil menikmati udara segar dan pemandangan hijau.

 Head of Communication Relations & CID PHE ONWJ, R. Ery Ridwan, menyampaikan bahwa pembangunan kawasan ekowisata Dewi Surga merupakan wujud nyata komitmen perusahaan dalam menjaga lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“PHE ONWJ percaya bahwa keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat harus berjalan beriringan. Acara hari ini menjadi langkah nyata dalam upaya pelestarian lingkungan pesisir sekaligus penggerak ekonomi masyarakat sekitar,” ujar Ery.

Ery menambahkan, hutan mangrove Dewi Surga tidak hanya berfungsi sebagai pelindung ekosistem pesisir, tetapi juga diharapkan menjadi sumber edukasi dan pendapatan baru bagi warga sekitar. “Keberhasilan program ini merupakan hasil kolaborasi dari berbagai pihak,” jelasnya.

Bupati Cirebon H. Imron Rosyadi memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini yang dinilai mampu mempercantik kawasan pesisir sekaligus membuka peluang ekonomi baru.

“Pemerintah Kabupaten Cirebon sangat mengapresiasi kerja sama yang terjalin dengan PHE ONWJ. Keberadaan ekowisata ini tidak hanya mempercantik kawasan pesisir kita, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru,” kata Bupati Imron.

Imron berharap masyarakat turut menjaga dan mengelola kawasan wisata ini agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan. “Kami akan berkoordinasi dengan pengelola agar penataannya terarah. Jika tertata dengan baik, tempat ini akan jadi magnet wisata baru,” jelasnya.

Puncak acara ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Cirebon sebagai simbol resmi dibukanya hutan mangrove Dewi Surga untuk umum. Acara kemudian ditutup dengan ramah tamah bersama seluruh tamu undangan.

Dengan peresmian ini, kawasan Dewi Surga diharapkan menjadi destinasi wisata unggulan yang mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan pesisir Cirebon.

Editor : Suriya Mohamad Said