get app
inews
Aa Text
Read Next : Kebakaran Hebat di TPA Kopi Luhur, Mobil AWC Polres Cirebon Kota Dikerahkan Padamkan Api

Kebakaran Pabrik Pengolahan Rotan di Plumbon Cirebon, Kerugian Diperkirakan Capai Milyaran

Senin, 22 April 2024 | 12:03 WIB
header img
Dahsyatnya kobaran api melahap sebuah pabrik rotan di Desa Karangsari, Plumbon, Kabupaten Cirebon. Foto : Istimewa

KABUPATEN CIREBON, iNewsCirebon.id - Api dengan cepat melahap salah satu pabrik rotan di Jalan Yudistira, Desa Karangasem, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat,pada Senin (22/4/2024) dinihari.

Dimana satu gudang utama dan dua bangunan lainnya kini hanya menyisakan puing saja.

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran di PT Indigo Mandiri Sejahtera itu, pihak kepolisian dari Polresta Cirebon saat ini masih melakukan penyelidikan.

 

Menurut informasi dari Dianas Pemadam kebakaran Kabupaten Cirebon, Api baru bisa dijinakan sekitar tiga jam kemudian setelah petugas mengerahkan 7 unit mobil pemadam kebakaran kelokasi kejadian. 

 

Menurut keterangan General Manager (GM) PT Indigo Mandiri Sejahtera, Eridasa, dia mendapatkan kabar tentang kebakaran itu sekitar pukul 00.30 wib.

 

“Ketika saya datang ke lokasi sudah ada beberapa mobil Damkar yang melakukan pemadaman,” kata Eridasa seraya menambahkan belum dapat kepastian mengenai penyebab kebakaran tersebut.

 

Sedangkan mengenai jumlah kerugian Eridasa menyebutkan jumlahnya bisa mencapai Rp 10 Miliar. “Kerugiannya mungkin yaa, mungkin bisa mendekati 10 miliaran,” tegasnya.

 

Dia menjelaskan, nilai kerugian yang sudah nyata yakni hangusnya 10 kontener di gudang finishing yang siap ekspor, nilainya mencapai Rp 2,7 miliar. “Belum lagi bangunan dan peralatan pendukung serta bahan baku yang sudah hangus,” tambahnya.

 

Terkait dengan ludesnya bahan jadi rotan yang siap ekspor itu, kini pihaknya akan berupaya memberikan pemberitahuan dan menjelaskan ke buyer (pembeli) di luar negeri tentang musibah itu.

 

“Tentu kami akan komunikasi untuk menjelaskan ke Buyer bahwa kami mengalami musibah kebakaran, dan tentunya kami ingin tahu apakah out sending yang sudah dibuat itu akan diteruskan atau di cancel oleh mereka,” pungkasnya

Editor : Miftahudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut