Tolak Bertanding Lawan Israel, Atlet Judo Asal Sudan Didiskualifikasi

TOKYO, iNews.id- Atlet Judo asal Sudan, Mohamed Abdalrasool memilih tidak bertanding dan didiskualifikasi dari Olimpiade Tokyo 2021. Dia memilih didiskualifikasi karena diduga akan melawan atlet dari Israel. Abdalrasool dijadwalkan bertanding pada babak 32 besar Senin (26/7/2021).

Abdalrasool diketahui akan menghadapi atlet asal Israel, Tohar Butbul. Keduanya dijadwalkan bertanding di kelas 73 kg.

Baca Juga

Talenta Muda Spanyol dan Brazil Berebut Medali Emas

Federasi Judo Internasional (IJF) tidak segera mengumumkan alasan Abdalrasool tidak berkompetisi.

Selain itu, penyelenggara belum menanggapi terkait kemunduran atlet tersebut. Ditambah lagi, ofisial Olimpiade Sudan juga tidak segera berkomentar. Insiden ini merupakan kedua kalinya terjadi di Olimpiade Tokyo 2020. Sebelumnya, Fethi Nourine dari Aljazair dipulangkan dari Olimpiade Tokyo.

Dia mengundurkan diri dari Olimpiade Tokyo 2020. Keputusan atlet yang harusnya bermain di kategori 73 kg putra ini karena karena tak ingin menghadapi atlet asal Israel yakni Tohar Butbul. Dia pun diskors oleh IJF pada hari Sabtu (26/7/2021).

Baca Juga

Olimpiade Tokyo, Simak Jadwal Perjuangan Kontingen Indonesia Hari Ini

Keputusan tegas itu diambil setelah dia mengundurkan diri dari pertandingan untuk menghindari kemungkinan laga babak 32 besar melawan Butbul. Nourine seharusnya menghadapi Abdalrasool terlebih dahulu sebelum bertemu Butbul.

Dilansir dari Reuters, Minggu (25/7/2021), Abdalrasool adalah judoka peringkat 469 dunia di kelas beratnya. Sementara itu, Butbul merupakan judoka yang cukup berprestasi. Atlet asal Israel itu berada di urutan ketujuh dunia.

Pengunduran diri atlet atas alasan tertentu bukanlah hal yang pertama kali terjadi di turnamen besar seperti ini. Sebelumnya, atlet asal Iran, Saeid Mollaei juga menghindari lawan dari Israel di Piala Dunia 2019.

Baca Juga

Usai Tembus Semifinal, Greysia Poli Dipapah Keluar Lapang

Atas keputusan sepihaknya tersebut, Mollaei disanksi IJF dengan larangan bermain selama empat tahun dalam cabor tersebut. Dengan demikian, tampaknya atlet asal Sudan ini juga akan menghadapi sanksi serupa atau bahkan lebih berat.

Editor : Miftahudin